Cara Mengatur Penghasilan Tahunan, Agar Liburan Lebih Nyaman Tanpa Tanggungan!
Penghasilan tahunan dari perusahaan biasanya berupa bonus atau insentif yang didapatkan satu tahun sekali. Banyak orang yang ingin berfoya-foya saat mendapatkan pengahasilan tahunan ini. Meski tidak apa-apa, tetapi alangkah lebih bijaknya jika penghasilan tahunan ini bisa mendukung pengeluaran kita lainnya.
Oleh karena itu, Lead QM Financial yang juga Perencana Keuangan, Ligwina Hananto membagikan tiga cara mengatur penghasilan tahunan!
Baca Juga: Cara Menyusun Laporan Keuangan Bisnis Tanpa Ribet dan Bikin Pusing
1. Cek cash flow
Ligwina mengatakan bahwa sebaiknya siapkan rekening khusus pengeluaran tahunan sebagai stand by cash agar tidak terjadi bocor halus.
Hal ini dilakukan ketika kita mendapatkan THR atau bonus tahunan bisa disisihkan dan dimasukkan ke dana tersebut. Dengan demikian, akan ada uang ekstra untuk menutupi pengeluaran tak terduga.
2. Cek utang
Selain pengeluaran, penghasilan tahunan ini juga bisa dialokasikan untuk membayar utang-utang. Oleh karena itu, prioritaskan bonus untuk membayar utang, terutama utang konsumtif seperti kartu kredit atau pinjol, bahkan utang bersama keluarga. Bisa juga lho untuk melunasi KPR.
3. Cek tujuan finansial yang urgent
Selain itu, bonus juga bisa menjadi amunisi investasi. Sebelum berinvestasi, lakukan terlebih dahulu financial check up untuk mengetahui kebutuhan investasi, seperti biaya pendidikan anak.
Setelah semua kebutuhan financial terpenuhi, barulah rencanakan liburan. Sehingga, kamu bisa mengambil keputusan finansial bonus untuk liburan secara sadar bahwa pengeluaran tahunan sudah selesai, utang lunas dan investasi berjalan lancar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait:
Advertisement