Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beli Saham Anak Usaha Krakatau Steel, Emiten Prajogo Pangestu Ini Kucurkan Rp2,25 Triliun

Beli Saham Anak Usaha Krakatau Steel, Emiten Prajogo Pangestu Ini Kucurkan Rp2,25 Triliun Kredit Foto: Krakatau Steel
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) dikabarkan telah melakukan transaksi material berupa pengalihan saham. Melalui anak perusahaannya, yaitu PT Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI), perusahaan baja tersebut melepas 70% kepemilikan sahamnya atas PT Krakatau Daya Listrik untuk dikuasai oleh PT Chandra Asri Petrochemical, emiten milik Prajogo Pangestu. Adapun harga yang disepakati untuk transaksi tersebut menembus angka fantastis, yakni Rp2,25 triliun.

Sekretaris Perusahaan, Pria Utama, menjelaskan bahwa Krakatau Steel menjual 904.734.797 lembar saham pada 27 Januari 2023 lalu. Transaksi ini termasuk transaksi material yang nilainya melebihi 20% namun kurang dari 50% dari ekuitas perusahaan. Kendati demikian, pengalihan saham ini termasuk transaksi yang dikecualikan mengingat hal ini merupakan bagian dari program restrukturisasi Krakatau Steel.

Baca Juga: Krakatau Steel Laksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Ini Hasilnya!

“Pengalihan saham ini dilakukan dalam rangka menjalankan program restrukturisasi dan transformasi perusahaan sekaligus pemenuhan kewajiban pembayaran sebagian utang. Adapun yang menjadi landasan pelunasan tersebut adalah tranche B Perjanjian Kredit Restrukturisasi tanggal 30 September 2019 senilai US$524 juta,” jelas Pria dalam keterangan resmi, Jakarta, Rabu, 1 Februari 2023.

Pria juga menambahkan bahwa perjanjian kredit yang dimaksud akan segera jatuh tempo. Oleh sebab itu, Krakatau Steel wajib melakukan divestasi anak perusahaan untuk menghindari risiko gagal bayar dan default

Baca Juga: Purwono Dipercaya Gantikan Silmy Karim untuk Pegang Kendali Krakatau Steel

Dengan mempertimbangkan beberapa aspek, Krakatau Steel kemudian melepas saham Krakatau Daya Listrik melalui Krakatau Sarana Infrastruktur. Sebagai informasi, Krakatau Steel adalah pemilik saham mayoritas Krakatau Sarana Infrastruktur dengan persentase kepemilikan mencapai 99,99% sehingga hal tersebut mungkin dilakukan. Selanjutnya, seluruh dana hasil transaksi ini akan dimanfaatkan untuk memenuhi kewajiban pembayaran kepada kreditur.

Baca Juga: Ditunjuk Jadi Dirjen Imigrasi, Begini Rekam Jejak Silmy Karim Sebelum Jadi Bos Besar Krakatau Steel

Selain untuk menuntaskan kewajiban, penjualan saham ini juga dilakukan karena ada beberapa manfaat yang diperoleh. Manfaat tersebut di antaranya adalah diperolehnya dana tunai dari Krakatau Sarana Infrastruktur dari hasil transaksi sebesar Rp2,25 triliun, dipercaya dapat meningkatkan perusahaan, dan berjalannya program restrukturisasi serta transformasi Krakatau Steel.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: