- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Sukses Lampaui Target, Jababeka Kantongi Rp1,72 Triliun dari Marketing Sales
PT Jababeka Tbk (KIJA) tengah dilanda kabar gembira setelah berhasil mengantongi Rp1,72 triliun dana marketing sales untuk tahun 2022. Berdasarkan informasi resmi, diketahui bahwa perusahaan tersebut telah melampaui target yang ditentukan, yaitu Rp1,70 triliun dan mencatatkan kenaikan sebesar 21% jika dibandingkan dengan marketing sales tahun 2021.
Sekretaris Perusahaan, Muljadi Suganda, mengungkapkan bahwa dari lahan seluas 14,4 hektar, diperoleh pendapatan penjualan pemasaran sebesar Rp844,2 miliar. Penjualan tersebut mencakup penjualan tanah matang dan penjualan tanah serta bangunan pabrik.
Baca Juga: Merayakan Indahnya Bertoleransi, Jababeka Gelar Spring Festival
“Penjualan tanah matang melibatkan 10,6 hektar dengan total pendapatan sebesar Rp377,6 miliar. Untuk tanah dan bangunan pabrik, total pendapatannya mencapai Rp558,1 miliar. Sebanyak 90% perolehan dana berasal dari investor domestik, sedangkan 10% sisanya berasal dari investor asing,” jelas Muljadi dalam keterangan resmi, Jakarta, Selasa, 10 Februari 2023.
Muljadi juga menambahkan bahwa Kawasan Industri Kendal yang terletak di Jawa Tengah menjadi kontributor terbesar dalam terlampauinya target marketing sales tahun lalu. Tanah seluas 54,1 hektar tersebut mampu menghasilkan uang sebesar Rp737,2 miliar. Jika dibandingkan dengan tahun 2021, terlihat ada peningkatan sebesar 74%.
Baca Juga: Jababeka Net Zero Cluster Diumumkan dalam World Economic Forum 2023 di Davos- Swiss
“Selain itu, perusahaan peralatan rumah tangga Indonesia juga mencatatkan penjualan tunggal terbesar di angka Rp194,5 miliar dengan lahan seluas 13,5 hektar. Tanjung Lesung pun ikut berkontribusi banyak dengan menyumbangkan Rp135,5 miliar alias meningkat dua kali lipat dari tahun 2021,” tambahnya.
Baca Juga: Jadi Kawasan Industri Net Zero, Jababeka Resmikan PLTS Atap dan Jababeka Net Zero Forum
Dengan capaian yang gemilang pada tahun lalu, Jababeka optimistis dalam menghadapi tahun 2023. Muljadi mengatakan, perusahaan properti tersebut menargetkan marketing sales 16% lebih tinggi dari pencapaian tahun 2022, yakni sebesar Rp2 triliun. Optimisme tersebut datang dari pipeline yang solid dan menjanjikan untuk penjualan lahan industri di Cikarang dan Kendal.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement