Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pembangunan Infrastruktur oleh BUMN Karya Buka Pengembangan Wilayah

Pembangunan Infrastruktur oleh BUMN Karya Buka Pengembangan Wilayah Kredit Foto: Instagram/Wijaya Karya
Warta Ekonomi, Jakarta -

Konsultan properti Knight Frank Indonesia mengungkapkan pembangunan infrastruktur oleh BUMN Karya seperti PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA yakni Tol Serang-Panimbang membuka wilayah baru untuk pengembangan properti residensial.

"Multiplier effect yang didapatkan kawasan tersebut pasca pengembangan Tol Serang-Panimbang adalah membuka wilayah baru untuk pengembangan properti," ujar Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat atau disapa Sari saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Sari mengatakan, melalui pengembangan kawasan tersebut sektor properti diprediksi dapat merasakan implikasi positif, baik melalui pertumbuhan permintaan, juga peningkatan pasokan yang meningkatnya karena tingginya minat investasi di kawasan tersebut. 

"Kondisi ini akan diikuti dengan peningkatan harga properti di sekitar infrastruktur tersebut," katanya.

Baca Juga: Langkah BUMN Karya Lakukan Inovasi di IKN Dinilai Menjadi Role Model Pembangunan

Dia juga menambahkan, tidak hanya properti residensial yang akan tumbuh, tetapi juga properti komersial akan tumbuh menyesuaikan dengan profil populasi di sekitar wilayah tersebut.

Sebagaimana diketahui, Jalan Tol Serang - Panimbang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berhasil dituntaskan oleh WIKA.

"Jalan Tol Serang Panimbang Seksi 1 (Serang - Rangkasbitung),  selain dapat meningkatkan aksesibilitas dan perekonomian masyarakat sekitar, tol ini juga mendukung akses menuju Taman Nasional Ujung Kulon dan Kawasan Pariwisata Tanjung Lesung," ujar Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito.

Baca Juga: Fordigi Dorong Akselerasi Implementasi UU Perlindungan Data Pribadi BUMN

Agung Budi Waskito mengatakan, WIKA juga telah menyelesaikan Jalan Tol Balikpapan - Samarinda yang merupakan Akses Penunjang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan. Terhitung hingga 2022 WIKA telah membangun 631,7km dari total jalan tol terbangun di Indonesia.

Sedangkan terkait progres Progres Pekerjaan Kereta Cepat Jakarta - Bandung yang sedang dikerjakan oleh WIKA kini telah mencapai 96 persen.

Selain jalan tol dan kereta cepat, proyek PSN lainnya yang telah diselesaikan oleh WIKA antara lain Mass Rapid Transportation (MRT) Jakarta tahap 1 yang merupakan moda transportasi MRT pertama di Indonesia. 

Kemudian Bendungan Sukamahi sebagai bendungan kering Pertama di Indonesia yang difungsikan untuk mencegah banjir di Wilayah DKI Jakarta, dan Terminal Kijing sebagai pelabuhan terbesar di Pulau Kalimantan yang memiliki kapasitas 500ribu TEUs dan 8 juta non peti kemas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: