Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kendalikan Penyakit Hipertensi, ini yang Dilakukan BPJS Kesehatan

Kendalikan Penyakit Hipertensi, ini yang Dilakukan BPJS Kesehatan Kredit Foto: Mochamad Ali Topan

Sampai dengan Desember 2022, sebanyak 609.166 peserta JKN sudah mengikuti Prolanis untuk penyakit hipertensi dan 392.768 peserta untuk Prolanis diabetes melitus. Dalam Prolanis diharapkan FKTP dan peserta dapat bekerja bersama-sama dalam mengelola penatalaksanaan kesehatan yang baik sehingga diharapkan akan menghasilkan kualitas hidup yang optimal meski menderita penyakit hipertensi. 

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan, hipertensi merupakan faktor risiko utama penyakit kardiovaskuler dengan angka kematian sebanyak 651 ribu per tahun. Dante juga mengakui bahwa upaya preventif yang dilakukan saat ini masih belum optimal, capaian terhadap deteksi dini juga masih rendah baru sebesar 25,6% dari target 95 juta populasi di atas usia 15 tahun.

“Untuk itu kami juga mendorong pemerintah daerah untuk mengalokasikan anggaran, sarana prasarana, deteksi dini, edukasi, peningkatan kapasitas dan kapabilitas fasilitas kesehatan serta menjaga mutu layanan khususnya untuk penyakit hipertensi di wilayah masing-masing. Pelayanan hipertensi merupakan standar pelayanan minimum (SPM) yang harus dipenuhi,” imbuh Dante. Baca Juga: Menkes Budi Tegaskan BPJS Tetap Di Bawah Presiden

Dante juga mengapresiasi kinerja BPJS Kesehatan dalam mengelola Program JKN, khususnya terkait pembiayaan layanan kesehatan di FKTP yang saat ini mencapai 17% dari total biaya pelayanan kesehatan Program JKN per tahun.

Melalui pembiayaan ini diharapkan FKTP dapat memenuhi SPM terhadap pelayanan hipertensi dengan memaksimalkan program deteksi dini, serta mendorong penderita hipertensi memanfaatkan Prolanis dan Program Rujuk Balik agar kondisi penyakit lebih terkendali.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: