Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Geger! Amien Rais Kritik Tajam Istana: Jokowi 'Nyaris' Sudah Jadi Pemimpin Otoriter...

Geger! Amien Rais Kritik Tajam Istana: Jokowi 'Nyaris' Sudah Jadi Pemimpin Otoriter... Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Ketua MPR RI, Amien Rais menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pemimpin yang nyaris otoriter atau seorang otokrat.

Amien Rais mengungkapkan hal tersebut karena menurutnya seorang Jokowi sudah mengendalikan lembaga-lembaga yang ada di Indonesia.

“Jokowi nyaris sudah menjadi seorang otokrat, mengapa? DPR, DPD, MPR, MK, SELURUH kementerian, Polri, atau mungkin TNI mulai digarap, memang itu sesuai arahan Pak Jokowi,” ujar Amien Rais melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Kamis (30/3/23).

Hal ini Amien Rais ungkapkan untuk menyoroti Ketua DPR RI Puan Maharani yang dikritik keras oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI yang menggambarkan Puan dengan badan tikus.

Baca Juga: Ganjar Pranowo 'Lawan' Sikap Jokowi Soal Timnas Israel, Ade Armando Sebut karena Disuruh PDIP: Bukan dari Hati Nuraninya!

Menurut Amien, semua itu berasal dari kebijakan Jokowi selama menjadi presiden, termasuk soal UU Cipta Kerja.

“Seluruh keanehan dan kemustahilan politik yang terbaca di atas permukaan, dari UU Cipta Kerja yang disahkan, pemindahan Ibu Kota ke Kaltim secara serampangan, itu semua berhulu pada keputusan istana yang sama sekali tidak peka pada kesengsaraan rakyat kebanyakan,” ujarnya.

“Jadi akar masalah sesungguhnya ada pada di Pak Jokowi,” tambahnya.

Baca Juga: BLACKPINK Konser Nggak Dipermasalahkan, Larangan Bukber Selama Ramadan yang Dikeluarkan Jokowi Dinilai Aneh dan Tak Relevan

Terkait sikap BEM UI sendiri, Amien Rais mengungkapkan apresiasinya pada mahasiswa yang menurutnya sedang melawan Jokowi yang mulai otokrat.

Menurut Amien, Jokowi sudah kelewatan sebagai pemimpin.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: