Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cara Mengumpulkan Dana Pendidikan Anak Sesuai Kemampuan Finansial

Cara Mengumpulkan Dana Pendidikan Anak Sesuai Kemampuan Finansial Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anak adalah tanggung jawab orang tua hingga akhirnya nanti mereka memiliki kehidupannya sendiri. Salah satu tanggung jawab yang wajib diberikan orang tua adalah hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang baik dan layak.

Tapi, bagaimana ya kira-kira mempersiapkan dana pendidikan anak kita supaya maksimal tetapi tetap sesuai kemampuan finansial?

CEO ZAP Finance Prita Ghozie mengatakan bahwa menurut peneliltian, biaya pendidikan anak hingga kuliah bisa mencapai Rp3 miliar. Namun, di sini Prita akan memberikan tips mempersiapkannya.

Baca Juga: Cara Mengelola Keuangan Ketika Sumber Penghasilan Hilang Sebagian

Sejatinya, sejak anak di dalam kandungan, kita sudah bisa mulai menabung dan investasi. Namun, sebelum itu perhatikan tiga hal ini:

  1. Cari tahu pilihan sekolah yang cocok dengan minat dan bakat anak
  2. Sadar diri kemampuan finansial kita sebagai orang tua
  3. Penghasilan yang akan menjadi sumber dana pendidikan anak

Sebagai orang tua, baiknya kita menyiapkan dana pendidikan formal dan dana pendidikan non formal. Misalnya, kita ingin tahu minat dan bakat anak, maka kita harus mempersiapkan dana untuk mengikuti anak les ini-itu hingga tes minat dan bakat oleh psikolog.

Selalu ingat bahwa setiap anak itu spesial bahwa mereka punya minat dan bakatnya masing-masing. Tugas orang tua adalah membantu anak menemukan hal tersebut dan mengasahnya meraih cita-cita.

Dengan mendampingi anak mencari minat dan bakatanya, kita akan melihat perkembangan mereka hingga bisa mampu mengendalikan kecewa jika kalah dan tidak terintimidasi. Nah, inilah bekal untuk anak saat dewasa kelak untuk memiliki growth mindset.

Oleh karena itu, yuk buat rencana dana pendidikan anak!

1. Tentukan pilihan sekolah dan riset biaya

Orang tua pastinya ingin yang terbaik untuk anak, tetapi harus sesuai dengan kemampuan finansial. Mulai dari pilihan sekolahnya hingga riset biaya, mulai dari uang pangkal, uang sekolah bulanan, uang ekskul, uang kegiatan non formal hingga pergaulan sosialnya.

2. Hitung kebutuhan dana pendidikan

Orang tua harus menyiapkan dana pendidikan anak sesuai dengan tahun berapa mereka akan masuk sekolah. Namun, tingkat inflasi bervariasi yakni 5-20% per tahun.

3. Mulai menabung dan investasi dengan aset yang tepat

Menabung dan investasi dengan aset yang tepat misalnya reksa dana yang jenisnya disesuaikan dengan jangka waktu investasinya. Bisa juga emas, SBN ritel, atau instrumen investasi lainnya yang sesuai dengan profil risiko dan kemampuan investasi.

Tabungan di bawah 2 tahun baiknya disimpan di tabungan pendidikan atau reksa dana pasar uang. Sementara jika jangka waktunya masih 2-8 tahun lagi bisa disimpan di SBN ritel, emas dan reksa dan. Atau bisa juga menyiapkan dana beasiswa kuliah dari uang THR atau angpao yang didapat anak dari orang lain.

Selamat menabung dan berinvestasi!

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: