Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf mengapresiasi para Bintara Pembina Desa (Babinsa) turun ke masyarakat guna menekan angka stunting di Surabaya.
Mayjen TNI Farid Makruf menegaskan program tersebut sejalan dengan arahan dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Baca Juga: Tidak Maksimalnya Daerah Sawit Menekan Angka Stunting, Menko Muhadjir: Mari Gotong Royong!
"Ini juga seirama dengan kebijakan Kodam V/Brawijaya, di mana seluruh prajurit harus mampu menjadi solusi atas permasalahan-permasalahan masyarakat," kata Mayjen TNI Farid Makruf, dalam rilis yang diterima media, Sabtu (8/4/2023).
Mayjen TNI Farid Makruf menyebut para babinsa merupakan ujung tombak Tentara Nasional Indonesia (TNI).
"Mereka adalah satuan teritorial TNI yang bersentuhan langsung dengan masyarakat di tingkat desa atau kelurahan," sambung Farid Makruf.
Salah satu di antara mereka adalah Sersan Dua Misbahul Munir. Babinsa di Koramil 0832/04 Wonokromo di bawah Kodim 0832/Surabaya Selatan.
Baca Juga: Kunjungi Puskesmas Mranggen, Wapres Tinjau Posyandu, Penurunan Stunting, dan Berikan Bantuan
Munir mengakui dirinya kerap kali mengunjungi sekitar delapan anak penderita stunting di wilayah kerja di Kelurahan Sawunggaling.
"Setahun terakhir ini saya mulai bekerja mendatangi para penderita stunting dan memberikan bantuan-bantuan yang bisa meringankan mereka," imbuh Munir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement