Siap-siap APBN Jadi Taruhan, Luhut Binsar Gagal Negosiasi Bunga Utang Kereta Cepat
“Ini tidak sesederhana seperti yang diucapkan oleh Pak Luhut, kita udah kalah gampangnya begitu dan sebetulnya dipermalukan, di mana China akhirnya mendekte dengan syarat-syaratnya sendiri, padahal di dalam perjanjian selalu prinsipnya komitmen bersama,” papar Rocky.
Menurut Rocky bahwa pola ini terjadi di seluruh dunia bagaimana cara China memeras dan menjebak mitra bisnis mereka dengan memberikan klausul itu terakhir, padahal klausul seharusnya ada di depan saat melakukan tanda tangan perjanjian kerjasama.
Baca Juga: SPBE Kunci Semakin Optimalnya Kinerja Pemerintahan Jokowi, Menko Luhut: Ayo, Kita Sama-sama Bersatu!
“Dalam perjanjian tersebut sekali lagi dengan gampang kita bisa melihat bahwa China memang berhasil mendikte Indonesia,” ungkap Rocky.
“Proyek ini saat Pak Jokowi Lengser jadi kado terindah untuk bangsa ini dengan meninggalkan utang ke China,” tambah Rocky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait:
Advertisement