Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

3 Jet Tempur Uni Soviet Milik Ukraina Sukses 'Didaratkan' Militer Rusia

3 Jet Tempur Uni Soviet Milik Ukraina Sukses 'Didaratkan' Militer Rusia Kredit Foto: Reuters/Russian Defence Ministry
Warta Ekonomi, Moskow -

Pasukan Rusia telah menembak jatuh tiga pesawat tempur Ukraina dalam satu hari, kata Kementerian Pertahanan di Moskow pada Selasa (2/5/2023). 

Dilansir RT, Kementerian mengklaim bahwa sistem pertahanan udara telah menghancurkan dua jet tempur MiG-29 era Soviet di atas Republik Rakyat Donetsk (DPR) Rusia dan Wilayah Kherson, di mana sebuah pesawat tempur jarak dekat Su-25 Ukraina juga dijatuhkan.

Baca Juga: Agen Mata-Mata Rusia Diduga Menyusup ke Denmark, Temuan Ini Mengejutkan

Militer Rusia juga mencegat delapan rudal Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) buatan AS dan melumpuhkan enam pesawat tak berawak Ukraina, kementerian itu menambahkan.

Menurut kementerian tersebut, pasukan Rusia telah menghancurkan total 416 pesawat tempur, 230 helikopter, dan hampir 4.000 kendaraan udara tak berawak sejak dimulainya konflik dengan Kiev pada bulan Februari tahun lalu. 

Meski mengalami kerugian, Ukraina telah menerima sejumlah jet MiG-29 era Soviet dari negara-negara Barat, terutama Slovakia dan Polandia. Kedua negara tersebut telah berjanji untuk mendukung Kiev dengan sekitar dua lusin jet, dengan pengiriman pertama sudah mulai berdatangan. 

Ukraina telah beberapa kali meminta sekutunya untuk mengirimkan pesawat tempur modern seperti F-16, meskipun permintaannya sejauh ini belum dikabulkan.  

Rusia telah berulang kali memperingatkan Barat bahwa pengiriman senjata ke Ukraina hanya akan memperpanjang konflik.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov bersikeras pada awal Februari bahwa pertimbangan Barat untuk mengirimkan pesawat tempur ke Kiev tidak hanya menyoroti "keterlibatan mereka yang semakin besar" dalam permusuhan, tetapi juga menyebabkan meningkatnya ketegangan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: