Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lompat 39,3%, Bumi Resources Sukses Catatkan Laba Hingga US$60,2 Juta pada Kuartal I-2023

Lompat 39,3%, Bumi Resources Sukses Catatkan Laba Hingga US$60,2 Juta pada Kuartal I-2023 Kredit Foto: Antara/Nova Wahyudi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang impresif pada kuartal pertama tahun 2023. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis secara resmi, diketahui bahwa perusahaan milik Bakrie Group itu mengantongi laba sebesar US$60,2 juta atau setara dengan Rp885,12 miliar (asumsi kurs Rp14.703 per dolar AS). Jika dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2022, terlihat ada lompatan sebesar 39%.

Selain laba, pendapatan perusahaan juga mengalami peningkatan. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa Bumi Resources sukses meraup pendapatan sebesar US$454,9 juta atau setara dengan Rp6,68 triliun. Nominal tersebut menunjukkan adanya kenaikan sebesar 30%.

Baca Juga: Kinerja Apik, Telkom Indonesia Sukses Raup Laba Sebesar Rp8,44 Triliun pada Kuartal I-2023!

Perlu diketahui bahwa selama tiga bulan pertama tahun ini, volume penjualan mengalami penurunan sebesar 4% dari 16,0 MT menjadi 15,4 MT. Kendati demikian, realisasi harga batu bara mengalami peningkatan sebesar 23% menjadi US$103,7 per ton. Bumi Resources juga melaporkan adanya kenaikan biaya bahan bakar meskipun tidak menyebutkan nominal persisnya.

Sementara itu, perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batu bara tersebut membukukan kenaikan beban pokok pendapatan sebesar 26% menjadi US$370,8 juta atau setara dengan Rp5,45 triliun. Adapun beban usaha Bumi Resources ikut melonjak 34,8% menjadi US$16,7 juta atau setara dengan Rp245,54 miliar pada kuartal I tahun ini.

Baca Juga: Terbang 32,40%, Laba Bank CIMB Niaga Tembus Rp1,58 Triliun Sepanjang Kuartal I-2023!

Sebagai informasi tambahan, Direksi Bumi Resources mengungkapkan bahwa ada beberapa tantangan unik yang harus dihadapi perusahaan dalam menjalankan usahanya. Tantangan yang dimaksud adalah adanya ketidakstabilan keuangan, krisis energi dunia yang diperburuk oleh perkembangan geopolitik global, dan dampak buruk dari hujan lebat yang terjadi terus-menerus.

“Aturan baru pemerintah tentang royalti berdampak pada perolehan laba yang tinggi bagi perusahaan batu bara yang diberikan perpanjangan izin usaha pertambangan khusus (IUPK) baru juga menjadi salah satu tantangan,” jelas Direksi Bumi Resources dalam keterangan resmi, Rabu, 3 Mei 2023.

Baca Juga: Sukses Ubah Rugi Jadi Untung, Lippo Karawaci Raup Laba Rp1,13 Triliun pada Kuartal I-2023!

Kendati demikian, dengan adanya permulaan yang cerah pada tiga bulan pertama di tahun 2023, niscaya Bumi Resources dapat mengatasi berbagai tantangan dan tetap mempertahankan–atau bahkan meningkatkan–kinerja keuangan perusahaan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: