Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di Sela KTT ASEAN, Menko Airlangga Duduk Bareng Menteri Malaysia Bahas Sawit dan Karet

Di Sela KTT ASEAN, Menko Airlangga Duduk Bareng Menteri Malaysia Bahas Sawit dan Karet Kredit Foto: Kemenko Perekonomian
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia Tengku Zafrul Aziz di sela-sela KTT ASEAN ke-42, pada Rabu (10/5/2023) di Labuan Bajo. 

Berdasarkan keterangan resmi Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian, pertemuan itu membahas kerja sama bilateral Indonesia-Malaysia, terutama di sektor komoditas seperti kelapa sawit dan karet.

Baca Juga: Sewindu PSN, Menko Airlangga Bangga Telah Rampungkan 156 Proyek Bernilai Rp1.000 Triliun

Diketahui sebelumnya, pada Februari 2023, Airlangga sudah bertemu dengan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Perkebunan dan Komoditas Malaysia YAB Dato' Sri Haji Fadillah bin Haji Yusof, yang membahas kerja sama untuk mengatasi diskriminasi Kelapa Sawit. 

Pada pertemuan tersebut, Airlangga juga membahas kemungkinan dan strategi perluasan keanggotaan Council of Palm Oil Producing Countries (CPOPC) dalam waktu dekat.

Pada pertemuan kali ini, kedua Menteri sepakat untuk saling mendukung dalam kebijakan dan negosiasi yang menyangkut ekspor komoditas kelapa sawit dan turunannya, serta meningkatkan kerja sama dalam kerangka CPOPC.

Lebih lanjut, Airlangga menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan I-2023 tercatat sebesar 5,03% (yoy), dengan sektor pertanian yang tumbuh sebesar 4,73% (yoy). 

"Sementara itu, sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan berkontribusi sebesar 0,04% dari pertumbuhan PDB nasional," ungkapnya, dikutip dari keterangan resmi, Rabu (10/5/2023).

Baca Juga: Hasil AECC ke-22, Airlangga: 10 Negara Sepakat Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik di Kawasan

Airlangga menjelaskan kinerja sektor ini ditunjukkan dengan capaian nilai ekspor sebesar USD1,09 juta dan berkontribusi 1,62% terhadap total ekspor sepanjang Triwulan I-2023.

"Upaya penguatan kerja sama bilateral terus dilakukan Indonesia guna mendorong ekspor dan mendukung perekonomian nasional," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: