Indonesia Darurat Kejahatan Siber, Rhenald Kasali Usulkan Empat Langkah Preventif Ini
Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Lebih lanjut, Rhenald mengatakan bahwa saat ini kemajuan teknologi saja tidak cukup, perlu adanya kultur digital dan ahli informatika yang mumpuni.
“Tidak mengherankan zaman sekarang ini kita tidak cukup memiliki teknologi, kita juga harus memiliki digital culture (kultur digital), kita harus bekerja dengan cara-cara baru, kita harus memiliki IT specialist (ahli informatika) yang mumpuni, kita juga harus memiliki teknologi yang bisa membaca dengan cepat, dan tentu saja komunikasinya harus pas,” jelasnya.
Untuk itu, ia menyarankan empat langkah preventif bagi instansi pemerintahan maupun perusahaan untuk memperkuat jaringan keamanan siber. Agar nantinya, kasus-kasus seperti Bjorka dan ransomware BSI dapat diminimalkan terjadi.
“Yang pertama supaya kita tidak kehilangan kepercayaan dari publik, kita harus melakukan komunikasi yang tepat dan harus siap menghadapi situasi ini. Yang kedua tentu saja memperkuat sistem pertahanan digital dan caranya adalah dengan investasi dalam cybersecurity. Kemudian ketiga, siapkan IT specialist dan jangan out-source (alih daya). Keempat, bangun budaya digital,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Novri Ramadhan Rambe
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement