Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Sentral: Norwegia Mampu Tempuh Jalannya Sendiri dalam Regulasi Aset Kripto

Bank Sentral: Norwegia Mampu Tempuh Jalannya Sendiri dalam Regulasi Aset Kripto Kredit Foto: Unsplash/André François McKenzie
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Sentral Norwegia, Norges Bank telah merilis Laporan Infrastruktur Keuangan tahunannya. Hal ini menyediakan sebagian besar laporan untuk aset kripto dan mempertanyakan apakah Norwegia harus bergantung pada contoh regulator internasional untuk mengontrol pasarnya. 

Dilansir dari laman Cointelegraph pada Jumat (26/5/2023), regulasi Pasar dalam Aset Kripto (MiCA) Uni Eropa akan mulai berlaku dalam satu atau dua tahun mendatang, dan “mungkin juga akan berlaku untuk Norwegia.”

Namun, “Kementerian Keuangan akan menilai relevansi dan implementasi EEA di Norwegia,” tulis Norges Bank. Norwegia adalah salah satu anggota Wilayah Ekonomi Eropa (EEA), tapi bukan anggota Uni Eropa.

Baca Juga: Tindakan Anti-Pencucian Uang Kripto Jepang Berlaku Mulai Juni 2023

MiCA mungkin belum memenuhi syarat untuk semua kebutuhan regulasi kripto, kata Norges Bank, “regulasi yang ditargetkan seperti itu sering kali gagal menangkap risiko yang berkaitan dengan perkembangan dan aktivitas teknologi terbaru dan karena itu lah tidak cukup tangguh.”

Bank tersebut menunjuk kekurangan regulasi decentralized finance (DeFi) sebagai contoh masalah ini pada MiCA. 

Kualitas regulasi pun juga memiliki efek psikologis. “Untuk mendapatkan efek ex-ante displiner, partisipan [kripto] perlu meraakan kemungkinan terdeteksi cukup tinggi,” ujar bank tersebut. Hal itu relevan dengan otoritas lainnya, namun bank “akan berkontribusi pada penilaian tersebut,” tambahnya.

Pengembangan lebih lanjut dari MiCA dapat didorong oleh kepentingan nasional yang tidak dimiliki Norwegia, menurut laporan tersebut. Karenanya, “Pihak otoritas Norwegia harus menilai apakah akan melanjutkan lebih cepat daripada menunggu solusi dari regulasi internasional.” 

Tanpa langkah tersebut “entitas swasta” dapat memiliki pengaruh yang tidak semestinya terhadap regulasi di Norwegia, seperti perpajakan, ujar Norges Bank. 

Kurangnya pengalaman terhadap aset kripto, di samping karena kebaruannya, dapat menghambat regulasi yang baik. Sejauh mana undang-undang saat ini mampu mengatur kripto secara efektif adalah salah satu pertanyaan luar biasa yang mengelilinginya, lanjut bank tersebut.

Norges Bank juga mengatakan sedang melanjutkan penelitiannya ke mata uang digital bank sentral dan akan menerbitkan temuannya akhir tahun ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: