Mahkamah Agung Dinilai Melukai Nurani jika PK Moeldoko Dimenangkan

Berdasarkan hal tersebut, AHY mengaku optimis dengan putusan MA. Dia meyakini, Majelis Hakim MA menetapkan keputusannya berdasarkan rasa keadilan kendati tata kelola hukum di Indonesia banyak mencerminkan hal-hal ganggal.

"Harapan kami tetap bahwa proses PK KSP Moeldoko ini bisa kembali diletakkan pada hukum yang berlaku akal sehat kebenaran dan keadilan. Kami siap menghadapi itu semuanya ujung ke ujung. Saya sendiri akan memimpin itu semua dengan penuh optimisme dan keyakinan, tetapi seluruh kader Partai Demokrat juga telah siap untuk melakukan yang terbaik menjaga kedaulatan eksistensi partai kami," tegasnya.

Baca Juga: Kala AHY Masuk dalam Radar Cawapres Ganjar Pranowo: Terima Kasih...

AHY pun mengaku bingung dengan PK yang kembali diajukan Moeldoko. Dia mempertanyakan, apakah karena posisi partainya berasal dari kubu oposisi.

"Apa karena Demokrat saat ini sedang serius membangun koalisi perubahan? Ingat, di negeri kita panglimanya adalah hukum bukan politik, ketika ada penguasa atau mereka yang berkuasa saat ini menggunakan hukum sebagai instrumen politik," tandasnya.