Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementerian ESDM: Penyaluran LPG 3 Kg Tembus 3,32 Juta Ton Per Mei 2023

Kementerian ESDM: Penyaluran LPG 3 Kg Tembus 3,32 Juta Ton Per Mei 2023 Pekerja menurunkan tabung gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di Pangkalan Gas di Taktakan Serang, Banten, Kamis (9/4/2020). Manager Communication PT Pertamina MOR (Marketing Operation Region) III Dewi Sri Utami menyatakan untuk mendukung kebijakan pembatasan sosial guna menekan penyebaran COVID-19 pihaknya telah menambah 50 persen pasokan tabung LPG 3 kilogram atau sebanyak 570 ribu tabung untuk seluruh pelosok Banten. | Kredit Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tutuka Ariadji mengatakan, penyaluran LPG 3 kg hingga Mei 2023 tercatat sebesar 3,32 juta metrik ton.

Tutuka mengatakan, capaian tersebut setara dengan 41,6 persen dari proyeksi yang dicanangkan untuk tahun 2023 sebesar 7,8 juta metrik ton. 

"Realisasi penyaluran sampai Mei 2023 yakni sebesar 3,32 juta metrik ton atau sekitar 41,6 persen," ujar Tutuka dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (14/6/2023).

 Baca Juga: Akselerasi Target NZE 2060, Kementerian ESDM Gencarkan Program Konversi Motor Listrik

Tutuka mengatakan, dari catatan tersebut, penyaluran tersebar di beberapa lokasi berdasarkan dengan wilayah Marketing Operation Region (MOR) Pertamina.

Adapun untuk MOR 1 atau wilayah Sumbagut, capaian distribusinya mencapai 41,6 persen, dengan rincian realisasi tahun 2022 sebesar 0,93 juta metrik ton dan realisasi sampai Mei 2023 sebesar 0,4 juta ton.

Kemudian di MOR 2 mencapai 42 persen, MOR 3 sebesar 41,5 persen, MOR 4 (Jawa bagian tengah) mencapai 42 persen, MOR 5 (Jatim dan Bali) sebesar 41,6 persen, MOR 6 (Kalimantan) sebesar 41,8 persen, dan di MOR 7 (Sulawesi) mencapai 40,2 persen.

Tutuka menyebut, total penyaluran LPG secara nasional tersebut melibatkan 5.165 agen yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

"Total agen PSO sebanyak 5.165 agen, realisasi tahun 2022 sebesar 7,8 juta ton, kuota 2023 sebesar 8 juta ton, termasuk cadangan setengah juta ton dan konversi LPG petani konkit sebesar 0,02 juta ton," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: