Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PLN Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik Guna Kurangi Polusi Udara

PLN Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik Guna Kurangi Polusi Udara Kredit Foto: PLN

Darmawan menekankan bahwa masyarakat yang hendak beralih ke Electric Vehicle (EV) tidak perlu risau, sebab setiap pembelian kendaraan listrik, khususnya roda empat, pelanggan mendapatkan layanan pemasangan home charging gratis dan diskon tarif listrik untuk pengisian daya di jam 22.00 sampai dengan 05.00. Selain itu, infrastruktur pengisian daya umum juga telah tersedia.

“Saat ini PLN sudah mengoperasikan sebanyak lebih dari 600 SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) dan lebih dari 1.400 SPBKLU (Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum) juga lebih dari 9.000 SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum) yang tersebar di Indonesia. Jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan pertumbuhan kendaraan listrik di tanah air,” terang Darmawan.

Darmawan menjelaskan beralih ke kendaraan listrik menjadi pilihan strategis, mengingat sektor transportasi menjadi salah satu penyumbang utama emisi karbon di Indonesia.

“Jika kita membandingkan emisi yang dihasilkan antara EV dan kendaraan berbahan bakar minyak berarti 1 liter BBM sama dengan 1,2 kWh listrik, maka emisi karbon 1 liter BBM adalah 2,4 kg CO2e, sedangkan emisi karbon 1,2 kWh listrik adalah 1,3 kg CO2e. Artinya dengan menggunakan kendaraan listrik, kita sudah mengurangi sekitar 50 persen emisi karbon," ujar Darmawan.

Ia menambahkan jumlah emisi yang dihasilkan dari penggunaan kendaraan listrik akan terus berkurang seiring dengan meningkatnya bauran energi baru terbarukan.

Perlu diketahui, sektor transportasi menjadi salah satu penghasil emisi yang besar di Indonesia. Pada tahun 2020 emisinya 280 juta ton CO2e. Jika tidak ada perubahan, diperkirakan pada tahun 2060 emisinya mencapai lebih dari 1 miliar ton CO2e per tahun.

Baca Juga: Cukup Pakai KTP Bisa Dapat Subsidi Motor Listrik, United E-Motor Bisa Jadi Pilihan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: