Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung KSPN Danau Toba, Pemerintah Tata Kawasan Waterfront City Pangururan dan Kawasan Tele

Dukung KSPN Danau Toba, Pemerintah Tata Kawasan Waterfront City Pangururan dan Kawasan Tele Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya tengah melakukan penataan Kawasan Waterfront City Pangururan dan Kawasan Tele di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Langkah ini untuk mendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.

"Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul,” kata Menteri Basuki dalam keterangannya, Sabtu (19/8/2023). Baca Juga: Kementerian PUPR: Pembangunan IKN Nusantara Kesempatan Indonesia untuk Bangun Kota Modern

Penataan Kawasan Waterfront City Pangururan dan Kawasan Tele dimulai sejak September 2022 dengan biaya sebesar Rp161,5 miliar. Progres pekerjaan saat ini sudah mencapai 47,49% dengan target penyelesaian pada Oktober 2023.

Pekerjaan penataan dilakukan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara Kementerian PUPR bersama PT Hutama Karya (Persero) dan PT Betesda Mandiri (HK – BM KSO) selaku kontraktor pelaksana.

Kawasan Waterfront City Pangururan terletak di Kecamatan Pangururan dengan luas lahan yang ditata sekitar 6,4 hektar. Lingkup pekerjaan penataannya meliputi Zona Taman Pustaha, Zona Tanjung Horbo, Zona Aek Na Tio, Zona Taman Rohani, Zona Galeri Samosir dan Totem Dunia, dam Zona Pelataran Onan Baru. Baca Juga: Telan Dana Rp270,5 Miliar, Kementerian PUPR Lanjutkan Penataan KSPN Borobudur Tahap 2

Sedangkan Kawasan Tele yang terletak di Kecamatan Harian memiliki luas lahan yang ditata sekitar 0,97 hektar. Lingkup pekerjaan penataannya meliputi Skybridge dan Parkir, Resto Efrata, Skywalk, Plaza Tarombo, Revitalisasi Menara Pandang, dan Resto Pusuk Buhit.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: