Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon meminta perjuangan membela dan mendukung Palestina tidak dikaitkan dengan agenda politik di Indonesia.
Menurutnya, tak perlu solidaritas untuk mendukung Palestina dikaitkan dengan Pilpres/Pemilu 2024.
“Perjuangan membela dan mendukung Palestina yang kini sedang dijajah di-genosida Israel, harusnya tak perlu dikaitkan politik pemilu 2024,” cuit Fadli di akun twitter X pribadinya, dikutip Jumat (10/11/23).
Bukannya tanpa alasan, Fadli meyakini para kandidat calon presiden maupun calon wakil presiden akan mengambil posisi membela Palestina dan mengecam Israel.
Indonesia baik dari sisi pemerintah, Parlemen, maupun rakyat juga menurut Fadli akan konsisten mendukung Palestina.
“Saya yakin semua capres cawapres kita dukung Palestina dan mengecam Israel. Pemerintah, parlemen dan mayoritas rakyat RI dukung Palestina,” ungkapnya.
Lanjut Fadli, menurutnya pihak-pihak yang dukung Israel tidak memiliki rasa kemanusiaan serta bertentangan dengan Pancasila.
“Kalau ada yang dukung Israel jelas tak punya rasa kemanusiaan, bertentangan dengan Pancasila n konstitusi UUD 1945. #FreePalestine,” tambahnya.
Perjuangan membela n mendukung Palestina yg kini sedang dijajah di-genosida Israel, harusnya tak perlu dikaitkan politik pemilu 2024. Sy yakin semua capres cawapres kita dukung Palestina n mengecam Israel. Pemerintah, parlemen n mayoritas rakyat RI dukung Palestina. Kalau ada yg…
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) November 10, 2023
Aksi Bela Palestina
Sebelumnya, Aksi Akbar Bela Palestina berlangsung di Monas pada Minggu (5/11/23).
Fadli yang juga hadir dan memberikan orasi menyinggung pengalamannya sebagai salah seorang parlemen dunia di mana menyuarakan situasi di Palestina.
“Saya diberi amanah oleh Parlemen dunia menjadi wakil presiden parlemen dunia untuk al quds Palestina, saya baru-baru ini bicara di depan forum negara G20 di depan ketua parlemen Negara G 20 di depan parlemen dunia, apa yang ditunjukkan oleh mereka sekarang ini adalah sebuah standar ganda dan kemunafikan,” jelas Fadli.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Advertisement