Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ganjar Pranowo-Mahfud MD Akan Manfaatkan Infrastruktur Era Jokowi untuk Percepatan Indonesia Jadi Negara Maju

Ganjar Pranowo-Mahfud MD Akan Manfaatkan Infrastruktur Era Jokowi untuk Percepatan Indonesia Jadi Negara Maju Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang diwakili Heru Dewanto mengungkapkan pihaknya membawa tema keberlanjutan pada Pilpres 2024 termasuk soal hilirisasi yang gencar dilakukan pemerintahan Jokowi.

Hal ini Heru sampaikan di acara diskusi publik “Pandangan Capres/Cawapres 2024-2029 terhadap Kebijakan Industri, Hilirisasi, dan Perubahan Iklim” yang diselenggarakan Centre For Strategic And International Sudies (CSIS) Indonesia, Rabu (6/12/23).

Menurut Heru, yang membedakan pihaknya dengan kubu Paslon nomor 2 tentang keberlanjutan pemerintahan Jokowi adalah pihaknya mengusung agenda percepatan.

“Pertanyaannya kita melanjutkan atau sebaliknya? kalau Ganjar-Mahfud ini melanjutkan dengan percepatan untuk Indonesia lebih baik,” jelasnya sebagaimana dilihat live di kanal Youtube CSIS Indonesia.

Baca Juga: Pakar Sebut Janji Makan Siang Gratis Prabowo Subianto Tidak Efektif Atasi Stunting: Rakyat Makannya 3 Kali Sehari!

“Jadi kalau ada masalah, ada solusi maka ada juga solusi yang lebih baik,” ungkapnya.

Heru menjelaskan untuk mewujudkan percepatan tersebut, pihaknya akan memanfaatkan dengan baik legasi besar Jokowi dalam bidang infrastruktur.

Heru mengungkapkan yang harus dijadikan fokus saat ini adalah memastikan Infrastruktur yang tersedia bisa digunakan dengan baik sebagai alat mencapai tujuan Indonesia menjadi negara maju.

Jadi karena kita pendekatannya keberlanjutan dengan percepatan, maka legasi terbesar emrintaha sebelumnya kita tangkap infrastruktur. Pertanyaannya seberapa besar infrastruktur menjlankan fungsinya yakni alat mencapai tujuan.

Baca Juga: Mau Jadi Presiden, Ganjar Pranowo Dicecar Soal Angka Kemiskinan di Jawa Tengah: 'Mimpinya Terlalu Tinggi'

“Kalau masalah itu sudah selesai artinya siap difungsikan menggerakkan ekonomi dan industri kita, maka pertanyaan berikutnya bagaimana mesin industri bisa dibuat lebih kuat dibandingkan dengan sekarang. Kemudian kita melihat mesin ekonomi baru salah satunya hilirisasi dalam konteks industrialisasi, ekonomi hijau biru, transisi energi, digitalisasi yang merupakan area baru yang bisa kita masuki industri dengan mesin ekonomi lebih kuat sehingga bisa menawarkan kualitas pekerjaan lebih tinggi dan wages lebih tinggi kepada masyarakat,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: