Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Setelah Dikuasai Indonesia, Saham Vale Indonesia Terbang Tinggi

Setelah Dikuasai Indonesia, Saham Vale Indonesia Terbang Tinggi Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Holding BUMN Pertambangan (MIND ID) resmi menjadi pemegang saham mayoritas dari PT Vale Indonesia (INCO). Hal ini setelah MIND ID mengambil alih sebesar 14 persen saham milik Vale Canada Ltd dan PT Sumitomo Metal Mining di Vale Indonesia. 

Setelah resmi jatuh kepelukan Indonesia, saham Vale Indonesia melesat 150 poin atau 3,92% ke posisi Rp3.980 per lembar saham. Sempat merosot ke posisi Rp3.780 per lembar saham saat pembukaan perdagangan, namun saham INCO terus menanjak hingga ke level tertingginya Rp4.020 per lembar saham. 

Tercatat, ada 278 juta saham INCO yang diperdagangkan sebanyak 7,854 kali, dengan nilai Rp108,92 miliar sepanjang perdagangan hari ini. 

Baca Juga: Tok! MIND ID Resmi Kuasai 34 Persen Saham PT Vale Indonesia

Asal tahu saja, MIND ID bersama VCL dan SMM telah menyepakati akuisisi saham PT Vale oleh MIND ID sebesar 14%. Alhasil, MIND ID kini menguasai 34% dari total kepemilikan saham Vale Indonesia. Penandatanganan perjanjian ini menjadi langkah penting bagi Vale Indonesia guna menyelesaikan kewajiban divestasi sebagaimana diatur di dalam Undang-Undang Pertambangan Mineral dan Batubara, yang menjadi salah satu prasyarat perpanjangan Kontrak Karya Vale Indonesia dalam bentuk Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). 

Setelah divestasi selesai dilakukan, MIND ID bersama-sama dengan VCL akan bersinergi dalam mendukung pelaksanaan kegiatan usaha PT Vale. Dengan adanya dua pemegang saham yang memiliki komitmen kuat untuk mendukung keberhasilan perusahaan, PT Vale diharapkan mampu menjalankan strategi pengembangan lebih lanjut guna menghasilkan nilai tambah bagi seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan serta mendukung program hilirisasi industri nikel yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: