Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP: Akibat Tekanan Ekonomi, Rumah Tangga Miskin dan Sangat Miskin Semakin Kesulitan

PDIP: Akibat Tekanan Ekonomi, Rumah Tangga Miskin dan Sangat Miskin Semakin Kesulitan Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah meminta pemerintah memastikan program Bansos dapat meredam tekanan ekonomi yang dihadapi rakyat.

Hal itu menimbang masih tingginya harga sejumlah bahan kebutuhan pokok.

"Untuk rumah tangga miskin dan sangat miskin, pemerintah perlu memastikan seluruh program bansos terjangkau oleh mereka. Sebab, kenaikan harga kebutuhan pokok akan semakin menyulitkan kondisi perekonomian mereka. Program bansos kita harapkan menjadi peredam dari tekanan ekonomi yang mereka hadapi,” kata Said di Jakarta, Minggu.

Politikus senior PDIP ini menyebutkan harga beras di pasar internasional masih tinggi, yakni 17,8 dolar AS per kuintal.

Meski turun bila dibandingkan Februari yang sebesar 19 dolar AS per kuintal, namun harga itu masih lebih tinggi dari catatan 2022 dan 2023.

Sementara, sejumlah bahan pangan lainnya, seperti jagung, kedelai, gandum, dan daging di pasar internasional menunjukkan tren penurunan.

Tren ini yang menurutnya, perlu dioptimalkan pemerintah untuk mengamankan pasokan dalam negeri.

Terlebih, lanjut dia, saat ini telah memasuki momentum Ramadhan yang akan disusul dengan Hari Raya Idul Fitri, di mana terdapat tren kenaikan harga bahan pokok dalam dua momentum ini.

"Kalau jangka pendek ketersediaan tidak bisa dipenuhi di dalam negeri, tentu tak ada pilihan selain impor. Namun, skema impornya juga harus diubah dari skema kuota menjadi tarif, untuk menjaga kegiatan impor dari perburuan renten,” tutur dia.

Dia juga menilai pemerintah perlu menggelar operasi pasar berskala besar untuk mencegah risiko penurunan daya beli masyarakat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: