Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Machmudin menekankan, inisiasi Corporate Social Responsibility (CSR) yang berkelanjutan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas lingkungan hidup, serta mengurangi disparitas sosial dan sebagainya.
"Dalam 7 bulan ini, saya ikut tentang CSR, itu masih ada tekanan. Karena saya ingin CSR itu diberikan yang bermanfaat dari jangka pendek hingga jangka panjang. Juga betul-betul memberikan efek multiplier kepada masyarakat," jelas Bey dalam kegiatan Forum CSR Jabar di Kota Bandung, Senin (22/4/2024).
Baca Juga: Penjabat Gubernur Jabar Tegaskan CSR Harus Berdampak Bagi Masyarakat!
Bey berharap kegiatan CSR yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat sudah pada jalur yang benar. Ia menuturkan beberapa perangkat daerah memerlukan CSR karena adanya keterbatasan APBD dan terdesaknya karena hal lain. Misalnya, di Dinas ESDM, kebutuhan listrik di beberapa daerah Jawa Barat yang belum terjangkau oleh PLN.
"Jadi hal seperti itu yang menurut kami perlu bantuan CSR,"tegasnya
Menurutnya, segala upaya dan kolaborasi, baik dengan swasta maupun BUMD, dalam rangka menyalurkan CSR, berbentuk positif bagi masyarakat Jawa Barat. Oleh karena itu, CSR harus sesuai dengan Visi Pembangunan Keberlanjutan Jawa Barat.
Bey juga mengimbau agar para penyalur CSR bisa membedakan antara sponsor, promosi, marketing dengan CSR yang berdampak kepada masyarakat.
Baca Juga: Mesrekbang 2024, Penyusunan RPJPD 2025 - 2045 Jadi Pertaruhan Jabar
"Jadi seringkali kalau ada acara-acara, saya disarankan pake CSR aja. Saya sepertinya tidak ikhlas kalau sebuah acara yang hanya pertunjukan, hiburan menggunakan CSR. Saya lebih suka kalau itu menggunakan anggaran marketing Bapak/Ibu, CSR bukan untuk sponsorship," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement