Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jadi Incaran Investor, Saham DATA Mentok ke Batas Auto Reject Atas

Jadi Incaran Investor, Saham DATA Mentok ke Batas Auto Reject Atas Kredit Foto: DATA
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Remala Abadi Tbk (DATA) perusahaan penyedia jasa layanan internet (internet service provider) secara resmi mencatatkan sahamnya di papan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI). Saat perdana diperdagangkan, saham DATA langsung menyentuh batas auto reject atas (ARA) setelah naik 64 poin atau 34,04% hingga bertengger di posisi Rp252 per saham dari Rp188 per saham. 

Direktur Utama PT Remala Abadi Tbk, Richard Kartawijaya, menyampaikan bahwa langkah IPO ini merupakan pencapaian yang sangat luar biasa dalam perjalanan perseroan. Bahkan IPO DATA ini melebihi ekspektasi yang telah kami rencanakan sebelumnya.

“Saham yang ditawarkan sejak 29 April 2024, ternyata sangat diminati oleh investor pasar modal di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tingginya minat investor terhadap saham DATA menunjukkan bahwa investor merespon positif prospek usaha Perseroan yang saat ini masih sangat baik dengan tren kinerja yang terusmengalami peningkatan. Tren positif kinerja Perseroan ini tak lepas dari masih rendahnya penetrasi internet fixed broadband di Indonesia,” ucap Richard, di Jakarta, Selasa (7/5/2024). 

Baca Juga: IPO Jadi Alternatif Pendanaan Bangun Proyek Pabrik Pupuk FakFak

Richard Kartawijaya menambahkan hingga saat ini kinerja Perseroan masih mencatatkan pendapatan yang positif dan pertumbuhan yang jauh lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

Richard Kartawijaya menyatakan optimis dengan prospek bisnis yang dijalankan Perseroan saat ini, terutama penggunaan Internet melalui Pita Lebar (Broadband) yang terus meningkat di Indonesia.

Sementara itu, pihak penjamin emisi efek, yaitu UOB Kay Hian Sekuritas, menjelaskan bahwa untuk IPO DATA, Perseroan melepas sejumlah 275 juta saham. Jumlah tersebut setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan, dengan harga Rp188 per saham. Pada periode penawaran umum (offering), permintaan akan saham DATA oleh investor sangat tinggi dengan kelebihan permintaan atau oversubscribe sebanyak 35,8 kali. 

Baca Juga: XL Axiata Alokasikan Dana Rp635 Miliar Buat Dibagikan Kepada Pemegang Saham Sebagai Dividen

Sementara itu, Richard Kartawijaya Direktur Utama PT Remala Abadi Tbk menyampaikan, perolehan dana dari hasil IPO, DATA akan dipergunakan untuk sebesar Rp19,97 miliar akan digunakan oleh perseroan untuk mengambilalih saham FMI sebanyak 850 lembar saham atau setara dengan 85% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh FMI.

Lalu, sebesar Rp26,88 miliar akan digunakan untuk pembelian aset berupa DWDM (Dense Wavelength-Division Multiplexing) Rp16,90 miliar dan Rp6,22 miliar untuk pembelian tiang jaringan fiber optic, senilai Rp2,76 miliar pembelian kabel fiber optic, dan Rp976,69 miliar akan digunakan untuk pembelian 2 (dua) aset tetap, berupa tanah dan bangunan dan ruko yang berlokasi di Ciputat dan Cibinong.

Sisanya akan digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja seperti biaya pemasaran dan promosi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: