Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Petani Dilatih Budidaya, Kelapa Sawit Terus Jadi Sektor Perkebunan Menguntungkan

Petani Dilatih Budidaya, Kelapa Sawit Terus Jadi Sektor Perkebunan Menguntungkan Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
Warta Ekonomi, Medan -

Industri kelapa sawit masih menjadi sektor yang berpeluang besar menyerap tenaga kerja dan meningkatkan pendapatan petani sawit jika dikelola baik dan sesuai dengan tata cara budidaya yang baik dan benar. Hal itu dilakukan melalui kegiatan Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit digelar di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). 

Peserta terdiri dari puluhan pekebun yang berasal dari Kabupaten Asahan. Pelatihan ini merupakan program BPDPKS dan Direktorat Jenderal Perkebunan yang bekerja sama dengan IPB Training. Kegiatan tersebut dihadiri Kristina Nadeak selaku Sekretaris Dinas Pertanian (Distan) Asahan dan Banua Pane selaku Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan pada Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Sumut. 

Baca Juga: Sangat Luas, Potensi Pengembangan Energi Berbasis Minyak Sawit

Kristina mengatakan, pihaknya menunjukkan dukungan yang kuat dari pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani sawit.

"Kami berharap, para petani untuk memperhatikan pelatihan dan menerapkannya di kebun sawit masing-masing karena itu merupakan langkah yang penting untuk memastikan bahwa pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dapat diimplementasikan secara efektif," katanya, Jumat (10/5/2024).

Sementara itu Dr Ir Hariyadi MS dari IPB menjelaskan, pelatihan terdiri dari 3 kelas dengan dan ditargetkan mampu memiliki tiga tujuan setelah pelatihan. 

"Adapun tujuan pertama untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tentang persiapan benih atau bahan tanam, lahan, dan tanam, serta penanaman. Kedua, pelatihan ini diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemeliharaan tanaman di tingkat petani sawit," jelas Hariyadi. 

Dia menambahkan, nantinya petani sawit juga mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani sawit tentang pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT).

Lebih lanjut, Kristina Nadeak dalam kesempatan itu meminta para petani untuk benar - benar menyimak pelatihan yang dilakukan, agar bisa diterapkan di kebun sawit masing-masing setelah usai pelatihan. Banua Pane pun bersikap senada. 

Ia berharap kebun sawit milik petani peserta pelatihan harus bisa lebih terawat setelah mengikuti pelatihan yang digelar IPB dan BPDPKS tersebut.

Baca Juga: Kembangkan Subsektor Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat, OJK Sumut Gelar FGD

"Secara keseluruhan, pelatihan ini tampaknya merupakan langkah yang positif dalam mendukung pengembangan sektor pertanian, khususnya dalam budidaya kelapa sawit, di Kabupaten Asahan dan Provinsi Sumatera Utara. Dengan dukungan pemerintah daerah, lembaga pendidikan seperti IPB, dan komitmen dari para petani sendiri, diharapkan dapat tercapai peningkatan yang signifikan dalam produktivitas dan kesejahteraan petani sawit di wilayah tersebut," pungkasnya. (Khairunnisak Lubis)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: