Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Izin Diberikan, Freeport Siap Ekspor Tembaga Hingga Akhir 2024

Izin Diberikan, Freeport Siap Ekspor Tembaga Hingga Akhir 2024 Kredit Foto: PTFI
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Freeport Indonesia (PTFI) kembali mendapat izin ekspor dari Pemerintah hingga Desember 2024. Hal ini diungkapkan Executive Vice President (EVP) External Affairs PT Freeport Indonesia Agung Laksamana kepada Warta Ekonomi, Rabu (10/07/2024).

”PTFI telah mendapatkan izin ekspor konsentrat tembaga dari Pemerintah hingga Desember 2024,” ujar Agung saat dihubungi langsung.

Baca Juga: Freeport Bakal Kirim Lagi 13 Ribu Ton Konsentrat Tembaga ke Smelter Barunya di Juli 2024

Sebelumnya, izin eskpor tembaga dari PT Freeport Indonesia berakhir pada 31 Mei 2024. Hal ini menyebabkan aktivitas ekspor PTFI sempat terhenti selama Bulan Juni 2024.

”Pada saat Bulan Juni di mana izin ekspor belum terbit, konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia (PTFI) disimpan dalam gudang konsentrat di Pelabuhan Amamapare sehingga tidak berdampak pada produksi,” ujar Agung Laksaman saat dihubungi langsung.

Sayangnya Agung tidak merinci berapa jumlah konsentrat yang tersimpan dan jumlah volume ekspor perusahaan ke depan. 

Pemberian izin ekspor itu diberiikan Pemerintah kepada Freeport hingga pabrik peleburan barunya di kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik beroperasi penuh pada Desember 2024.

Smelter baru PT FI itu resmi beroperasi sejak 27 Juni lalu. Pengiriman konsentrat pun terus dilakukan. Setelah sukses mengirimkan konsentrat perdana sebanyak 12 ribu ton pada 21 Juni 2024, di jadwalkan Smelter baru PTFI akan segera mendapatkan pasokan konsentrat kembali sekitar 13 ribu Wet Metric Ton (wmt).

"Rencana keberangkatan kapal berikutnya ke Smelter PTFI pada minggu ke-3 (Bulan Juli) dengan jumlah muatan sekitar 13 ribu Wet Metric Ton (wmt) konsentrat tembaga," ujar Agung.

Baca Juga: Belum Gantikan Jokowi, Prabowo Sudah Diminta Hadirkan Jabatan Menteri Baru

Kapal (Mother Vessel (MV) Unitama Lily) tersebut diketahui mengangkut konsentrat tembaga PTFI dari Pelabuhan Amamapare, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Selanjutnya kapal itu akan berlabuh menuju Smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Dwi Kurniawan
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: