Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jabar Bakal Adopsi Strategi Pemasaran China, Inovasi Baru untuk Kemajuan Ekonomi

Jabar Bakal Adopsi Strategi Pemasaran China, Inovasi Baru untuk Kemajuan Ekonomi Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengadopsi strategi bisnis pemasaran dari China sebagai upaya untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah. 

Langkah ini merupakan bagian dari visi Jabar untuk menjadi pusat industri dan perdagangan di Indonesia, dengan berfokus pada pengembangan inovasi, teknologi, dan efisiensi dalam sektor industri.

"Kita bisa banyak belajar dari China, terutama dalam menembus pasar-pasar global karena mereka kalau kita lihat seluruh usaha daerahnya itu sudah ekspor ke luar negeri," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, Noneng Komara Nengsih kepada wartawan usai mengikuti kegiatan Business Meeting antara Pelaku Usaha Jawa Barat dan Heilongjiang, China di Bandung, Selasa (29/10/2024).

Baca Juga: KKP Tekankan Pentingnya Aspek Sosial Ekonomi dalam Pengelolaan Tuna Berkelanjutan di Samudera Hindia

Model bisnis China dipilih karena negara tersebut telah membuktikan keberhasilannya dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang luar biasa dalam beberapa dekade terakhir.

Diketahui, dalam beberapa tahun terakhir, China telah menjadi salah satu pemain utama dalam perdagangan global, dengan mengintegrasikan teknologi digital, seperti e-commerce dan pembayaran digital, ke dalam struktur bisnis mereka. 

Oleh karena itu, Jabar akan mengambil langkah serupa, dengan berfokus pada digitalisasi UMKM dan memfasilitasi akses pasar internasional.

"China mampu mentransformasi perekonomiannya dengan menggabungkan inovasi teknologi dan pengembangan infrastruktur yang pesat. Kami melihat ini sebagai contoh yang relevan bagi Jabar," ungkapnya.

Baca Juga: Tokopedia Dorong Generasi Muda dan UMKM untuk Bangun Bisnis Digital, Demi Perkuat Ekonomi Nasional

Sementara itu dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat penting dari China di antaranya direktur perdagangan, pariwisata, dan investasi yang ingin bekerja sama dengan Provinsi Jawa Barat.

"Kita juga memang sudah ada kerjasama juga sebelumnya. Mudah-mudahan ada kerja sama lainnya," ujarnya.

Selain itu, kegiatan ini juga dijadikan sebagai ajang promosi untuk 40 UMKM Jawa Barat. Ia mdnggarapkan dengan adanya kegiatan ini para UMKM di Jawa Barat bisa lebih mendunia. 

"Dari Jawa Barat hadir 40 UMKM dan China 30 UMKM mudah-mudahan ada yang tertarik untuk bekerja sama," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: