Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kuartal III 2024: Ratu Prabu Energi (ARTI) Boncos, Kerugian Naik 429%!

Kuartal III 2024: Ratu Prabu Energi (ARTI) Boncos, Kerugian Naik 429%! Pekerja melihat telepon pintarnya dengan latar belakang layar pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (31/3/2021). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Rabu (31/3) ditutup melemah 85,92 poin atau 1,42 persen ke level 5.985. | Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Ratu Prabu Energi Tbk (ARTI) mencatatkan kinerja yang buruk pada Kuartal III 2024. Pihaknya kali ini bahkan mencatat kerugian bersih sebesar Rp4,85 miliar.

Angka tersebut menjadi catatan buruk karena menunjukkan penurunan tajam sebesar 429% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu dimana perusahaan mencatat laba Rp1,47 miliar. 

Baca Juga: IHSG Diprediksi Rebound, Saham KLBF hingga FILM Diproyeksikan Naik

Kerugian perusahaan ini rupanya tidak terlepas dari pendapatan usaha yang turun 77,65% menjadi Rp21,93 miliar dari Rp98,13 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Sementara beban usaha meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi Rp20,45 miliar, dari Rp10,10 miliar tahun sebelumnya.

Adapun berikut ringkasan laporan keuangan perusahaan, tercatat Ratu Prabu Energi mengalami penurunan kinerja secara signifikan untuk Kuartal III 2024:

Indikator Keuangan Q3 2024 Q3 2023 Perubahan (%)
Pendapatan usaha Rp21,93 miliar Rp98,13 miliar -77,65%
Beban pokok pendapatan Rp6,99 miliar Rp66,99 miliar -89,56%
Laba kotor Rp14,94 miliar Rp31,14 miliar -52,01%
Beban usaha Rp20,45 miliar Rp10,10 miliar +102,47%
Rugi usaha Rp5,51 miliar Surplus Rp21,04 miliar N/A
Beban keuangan Rp30,08 juta Surplus Rp450,85 juta N/A
Pendapatan lain-lain Rp528,52 juta Minus Rp19,71 miliar N/A
Rugi sebelum pajak Rp5,01 miliar Surplus Rp1,77 miliar N/A

Dengan pencapaian tersebuit, jumlah ekuitas perusahaan kini minus Rp171,05 miliar atau membengkak dari minus Rp168,76 miliar di akhir 2023. Total aset perusahaan kini Rp584,02 miliar atau turun dari Rp597,07 miliar di akhir 2023 sementara liabilitas mencapai Rp755,08 miliar atau sedikit menurun dari Rp765,83 miliar.

Baca Juga: Soal Alih Fungsi Dana Penawaran Umum Saham, Ini Kata Harta Djaya (MEJA)

Ratu Prabu Energi mengalami tekanan berat pada periode kali ini. Dengan ekuitas yang semakin negatif dan akumulasi rugi yang tinggi, perusahaan menghadapi tantangan besar untuk memulihkan kinerja keuangannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: