Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendukung usaha kecil dan menengah (UKM) Bali untuk meningkatkan akses pasarnya melalui pameran, baik dari Kemendag maupun ajang pameran yang diselenggarakan berbagai pihak lainnya.
Dukungan tersebut disampaikan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri usai mengunjungi Kahyangan House of Jewelry di Kabupaten Gianyar, Bali pada Selasa (14/1/2025).
Baca Juga: Kemendag Ungkap 3 Alasan Lantik 12 Pejabat Eselon I
Wamendag Roro juga berpesan kepada pelaku UMKM Bali untuk senantiasa menjaga dan meningkatkan kualitas produk dan hubungan baik dengan buyer sehingga produknya mampu bersaing dan usahanya dapat berkelanjutan.
"Bagi UMKM, pameran sifatnya penting karena merupakan ajang promosi untuk meningkatkan akses pasar. Kementerian Perdagangan mendukung UKM Bali dalam pameran yang rutin diselenggarakan, seperti Pangan Nusa, UKM Pangan Award, dan Trade Expo Indonesia. Hal ini dilakukan dengan berkoordinasi dengan dinas yang membidangi perdagangan setempat. Saya berpesan, tetaplah menjaga kualitas produk dan hubungan baik dengan buyer," jelas Wamendag Roro, dikutip dari siaran pers Kemendag, Rabu (15/1).
Pada tahun lalu, Kemendag telah mendorong peningkatan akses pasar bagi UMKM melalui promosi pada berbagai ajang pameran lainnya, seperti Inacraft, Kriya Nusa, HUT DEKRANAS, serta Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW).
Pada pameran Mall to Mall dalam rangka program Bangga Buatan Indonesia (BBI) di Provinsi Banten, Kemendag telah memfasilitasi 96 pelaku usaha. Sementara pada pameran Pangan Nusa, 166 pelaku usaha dan 50 kuliner khas Nusantara juga telah difasilitasi Kementerian Perdagangan.
"Dalam upaya perluasan pasar, Kementerian Perdagangan mengambil langkah-langkah penguatan diplomasi perdagangan internasional. Hal ini termasuk dengan berpartisipasi aktif pada fora internasional, percepatan penyelesaian perundingan perdagangan, dan penyelesaian sengketa dagang," tutur Wamendag Roro.
Wamendag Roro juga menekankan, Kemendag siap membantu UKM memulai dan meningkatkan ekspor. Kementerian Perdagangan bersama perwakilan perdagangan di luar negeri terus mempromosikan produk unggulan Indonesia melalui penjajakan kesepakatan bisnis (business matching), misi dagang, dan juga pameran internasional.
Dari sisi penguatan kesiapan ekspor di dalam negeri, Kemendag berfokus pada upaya peningkatan daya saing pelaku UMKM menuju pasar global; di antaranya, melalui berbagai pelatihan dan pengembangan kapasitas pelaku UMKM berorientasi ekspor, serta program dan fasilitasi yang mendukung peningkatan nilai tambah dan keberterimaan produk UMKM di pasar internasional; misalnya melalui pemenuhan sertifikasi internasional dan pengembangan desain, serta penguatan ekosistem pendukung ekspor bagi pelaku UMKM.
Selain itu, Kemendag memfasilitasi pengembangan pasar dan konsultasi ekspor satu atap melalui platform Inaexport dan Export Center yang saat ini telah tersedia di Surabaya dan Makassar. Rencananya, Export Center segera akan dikembangkan ke beberapa daerah lain.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Advertisement