Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada Kebijakan Insentif Hybrid, Wuling Almaz RS Pro Hybrid Tawarkan Teknologi DHT

Ada Kebijakan Insentif Hybrid, Wuling Almaz RS Pro Hybrid Tawarkan Teknologi DHT Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tahun ini, pemerintah telah menetapkan kebijakan insentif untuk kendaraan hybrid melalui PPnBM DTP 3 persen.

Insentif tersebut sebagai upaya pemerintah merangsang penyerapan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Mobil hybrid tentunya pas bagi Anda yang ingin bertransisi sebelum sepenuhnya menggunakan mobil listrik.

Dari beragam pilihan mobil hybrid yang ada di pasaran, satu di antaranya Wuling Almaz RS Pro Hybrid.

Teknologi Dedicated Hybrid Transmission

Bukan tanpa alasan, SUV berkonfigurasi tiga baris bangku itu telah disematkan teknologi pintar yang disebut Dedicated Hybrid Transmission (DHT). Teknologi tersebut menjadikan konsumsi bahan bakar kendaraan menjadi lebih irit.

Target efisiensi itu bisa tercapai berkat teknologi DHT yang memungkinkan Almaz menggunakan dua sumber tenaga sekaligus (bersamaan), yakni mesin bensin dan motor listrik.

Tak hanya itu, DHT juga memberikan kinerja lebih optimal dan responsif karena dapat membagi daya dengan cepat.

Transmisi DHT diketahui memiliki gigi reduksi yang dapat meningkatkan efisiensi dan performa mobil dengan menyesuaikan rasio gigi sesuai dengan kecepatan mesin dan kecepatan mobil.

Cara kerja DHT adalah membagi daya secara cepat tanpa jeda antara tiga mode hybrid, yaitu EV Mode, Series Hybrid, dan Parallel Hybrid. Transmisi tersebut memiliki saklar daya cerdas yang dapat menyesuaikan tiga mode hybrid secara otomatis sesuai dengan kondisi jalan dan kebutuhan pengemudi.

Saat menggunakan EV Mode, mobil bakal menggunakan motor listrik sebagai sumber tenaga utama dan cocok untuk berkendara di jalanan perkotaan.

Mode tersebut dapat menghemat bahan bakar hingga 100 persen dan menghasilkan nol emisi. Lalu Mode Series Hybrid cocok digunakan di jalan menanjak atau saat berakselerasi.

Mode ini berfungsi ketika daya baterai menurun, sehingga mesin bensin secara otomatis bekerja untuk mengisi baterai.

Sistem hybrid pada New Almaz RS Pro Hybrid memiliki generator yang mengubah tenaga mesin ke dalam baterai menjadi listrik.

Kemudian Parallel Hybrid bekerja menggunakan mesin bensin dan motor listrik secara bersamaan, untuk memberikan tenaga maksimum ke roda. Mode ini cocok untuk berkendara di kecepatan tinggi dengan respons cepat dan halus.

Mode Series Hybrid berfungsi ketika daya baterai menurun, sehingga mesin bensin secara otomatis bekerja untuk mengisi baterai. Sistem hybrid pada New Almaz RS Pro Hybrid memiliki generator yang mengubah tenaga mesin ke dalam baterai menjadi listrik.

Menawarkan pengalaman berkendara yang lebih baik, SUV besutan Wuling ini juga sudah di bekali fitur Wuling Indonesia Command (WIND), yakni perintah suara berbahasa Indonesia.

Kemudian Internet of Vehicle (IoV), dan fitur keselamatan terintegrasi Advanced Driver Assistance System (ADAS).

Baca Juga: Baterai Wuling CloudEV dan BinguoE Mulai Diproduksi di Cikarang

Baca Juga: Banyak Di-bully Software-nya Cupu, BYD Tanam Rp222 Triliun untuk Pengembangan Software

Medium SUV yang menawarkan panoramic sunroof, 10.4 inch head unit, infinity speakers, 360 camera, wireless charging pad, dan built in air ionizer itu dibanderol seharga Rp 442 juta OTR Jakarta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: