
Ford Motor Co. buka suara terkait dengan wacana kebijakan tarif impor untuk kendaraan mobil yang akan diterapkan oleh Donald Trump. Ia mengatakan langkah ini merupakan sebuah kemajuan yang dibawa oleh Donald Trump.
Kepala Eksekutif Ford Motor Co, Jim Farley mengatakan dirinya mendukung kebijakan tarif untuk mobil impor ini. Menurutnya, hal ini dapat memberikan sedikit bantuan untuk industri otomotif dari Amerika Serikat (AS).
Baca Juga: Dulu Valuasinya Kalahkan Ford, Kini Produsen Mobil Listrik China Ini Kesulitan Cari Investor
"Kami mengapresiasi gagasan kebijakan tarif untuk semua impor kendaraan ke AS. Trump membuat sebuah langkah maju yang penting," ungkapnya seperti dilansir dari Reuters, Minggu (16/2).
Jim juga mengatakan bahwa kebijakan tarif merupakan bagian yang penting dalam upaya pemerintah untuk kembali menguatkan industri otomotif dari Negeri Paman Sam.
"Kebijakan perdagangan yang komprehensif sangat penting untuk mencapai visi presiden guna memperkuat industri otomotif AS,” tutur Farley.
Meski begitu, dirinya juga paham terkait dengan potensi disrupsi terhadap ekosistem industri yang ditimbulkan oleh Trump. Kebijakan tarif bisa menimbulkan konsekuensi yang beragaman mulai dari menekan daya beli sampai memicu gejolak inflasi.
Untuk industri otomotif, tarif ini bisa berdampak terhadap naiknya harga mobil sampai dengan mengganggu rantai pasok global.
Produsen kendaraan yang bergantung pada suku cadang impor juga kemungkinan akan menghadapi kenaikan biaya produksi, yang pada akhirnya dapat mengurangi daya saing mereka.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengatakan bahwa ia tengah mempertimbangkan kebijakan tarif untuk mobil-mobil impor. Menurutnya kebijakan tersebut bisa diterapkan paling cepat mulai dari 2 April 2025.
Baca Juga: Alasan China Enggak Takut Dibully Kebijakan Proteksionis Trump
"Mungkin sekitar tanggal 2 April,” kata Trump, dilansir dari Reuters, Minggu (16/2).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement