Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ogah Hapus Sales Tax, Swiss Bersiap Hadapi Ancaman Tarif Trump

Ogah Hapus Sales Tax, Swiss Bersiap Hadapi Ancaman Tarif Trump Kredit Foto: Reuters/Arnd Wiegmann
Warta Ekonomi, Jakarta -

Swiss rupanya tidak aman dari ancaman kebijakan tarif yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Kekhawatiran tersebut baru-baru ini disuarakan oleh Bern.

Menteri Ekonomi Swiss, Guy Parmelin mengatakan bahwa pihaknya baru-baru ini telah mengirim delegasinya setelah mengetahui bahwa pihaknya menjadi salah satu negara yang masuk dalam daftar tarif dari Trump.

Baca Juga: Micheal Martin Yakin Uni Eropa Bakal Adopsi Pendekatan Strategis untuk Atasi Tarif Trump

Parlemin menegaskan bahwa pihaknya membuka pintu negosiasi terkait dengan kesepakatan dagang dari Amerika Serikat-Swiss.

"Kami telah menyampaikan bahwa kami siap berdiskusi dan menunjukkan bahwa kami memberikan manfaat bagi Amerika Serikat," ujar Parmelin dilansir dari Reuters, Senin (24/3).

Adapun Parmelin berharap negaranya tak terkena aturan tarif, hal ini menyusul sejumlah kontribusi pihaknya dalam hubungan dari Amerika Serikat-Swiss.

Parmelin mengatakan bahwa pihaknya telah menghapus hampir semua tarif industri untuk barang dari Amerika Serikat. Tak hanya itu, pihaknya juga memperkerjakan banyak tenaga kerja serta menjadi salah satu investor terbesar dari Amerika Serikat.

Swiss di sisi lain juga menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin menghapus pajak penjualan (sales tax) yang menjadi salah satu perhatian dari Trump. Oleh karenanya, negara tersebut tidak yakin bisa mencegah tarif yang dijadwalkan berlaku pada 2 April 2025.

Baca Juga: Akhir Tragis Jiwasraya: Dari Era Kolonial Belanda hingga Runtuh Akibat Skandal Mega Korupsi

"Diskusi politik tingkat tinggi baru akan dilakukan setelah pengumuman tersebut," ujar Parmelin.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: