
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, resmi meluncurkan Program Bebenah Kampung di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (15/4/2025).
Dalam kesempatan itu, Maruarar sempat menyinggung program penyediaan 1.000 unit rumah susun khusus untuk wartawan yang tergolong sebagai Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Kita sudah siapkan serius rumah susun untuk wartawan, 1.000 rumah. Tapi jangan lupa koordinasi dengan Ibu Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Meutya Hafid, dan Persatuan Wartawan Indonesia,” kata Ara, sapaannya.
Ia menyadari ada sebagian wartawan yang menolak karena merasa profesi lain juga membutuhkan bantuan perumahan. Namun, Ara menegaskan program ini bukan bentuk pembungkaman, melainkan penghargaan terhadap peran media sebagai pilar demokrasi.
“Wartawan tetap kritis saja terhadap kami. Ini bukan upaya pembungkaman. Justru media punya hak untuk hidup sejahtera, terutama dalam hal perumahan,” tegasnya.
Program ini bukan hanya menyasar wartawan. Ara juga menyebut akan ada rumah untuk petani, nelayan, buruh, dan tenaga kesehatan. Khusus untuk buruh, sebanyak 100 kunci rumah akan diserahkan pada 1 Mei mendatang dalam rangka peringatan Hari Buruh (May Day).
“Pak Prabowo dua hari lalu memerintahkan saya untuk mulai menyerahkan kunci rumah bagi para buruh,” ujar Ara.
Terkait anggaran, Ara yang dikonfirmasi oleh Sugianto Kusuma alias Pak Aguan, menyebut jika pembangunan satu rumah diperkirakan menelan biaya Rp100 juta per unit, sedangkan renovasi rumah berkisar Rp30–50 juta per unit. Target renovasi meliputi 500 unit di Jakarta, 500 di Jawa Barat, dan 500 di Banten.
Menariknya, seluruh pendanaan program ini berasal dari swasta melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR), tanpa menggunakan dana dari APBN, APBD, maupun BUMN dan BUMD.
“Dari Barito, Pak Prayogo akan merenovasi 500 rumah di Jakarta. Adaro dan Boy Thohir membangun 500 rumah di Kalimantan Selatan. Astra akan mulai pembangunan 250 rumah pertengahan tahun ini. Tidak ada uang negara yang digunakan, semuanya dari pengusaha,” jelas Maruarar.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap para pengusaha dan mitra seperti KADIN, Harum Energy, serta tokoh seperti Pak Aguan dan Boy Thohir yang berkontribusi dalam proyek ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Ferry Hidayat
Advertisement