Kolonel TNI Pimpin PT Timah: Arah Baru BUMN Tambang dalam Bayang-bayang Disiplin Militer
Kredit Foto: Facebook/PT Timah Tbk
Aroma militerisme makin menguat di tubuh perusahaan tambang pelat merah. PT Timah Tbk resmi menunjuk Kolonel Infanteri TNI Restu Widiyantoro sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Jakarta pada Jumat (2/5/2025). Penunjukan tersebut menjadi bagian dari perombakan besar yang bertujuan memperkuat tata kelola dan mendorong transformasi bisnis perusahaan.
Restu, yang sebelumnya dikenal lewat kiprahnya sebagai Komandan Kontingen Indonesia dalam misi perdamaian PBB, juga pernah menjabat sebagai Irdam VI/Mulawarman dan Komandan Korem 022/Pantai Timur. Kini, ia mengemban tugas baru memimpin emiten tambang berkode TINS tersebut, menggantikan Ahmad Dani Virsal yang baru menjabat sejak pertengahan 2023.
Dalam RUPSLB tersebut, tak hanya posisi direktur utama saja yang dirombak. Perombakan juga terjadi di Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dari Hendra Kusuma Wardana ke Andi Seto Gadhista Asapa, serta Direktur Pengembangan Usaha dari Dicky Octa Zahriadi ke Suhendra Yusuf Ratuprawiranegara. Sementara itu, posisi Direktur Keuangan dan Direktur Operasi tetap dipertahankan.
Baca Juga: Balikkan Kerugian, Timah (TINS) Cetak Lonjakan Laba Bersih 364% di 2024
Dalam keterangannya, Rendi Kurniawan selaku Corporate Secretary PT Timah Tbk menegaskan bahwa rotasi ini lazim dilakukan dalam rangka penyegaran manajemen.
“Kami berharap kepemimpinan baru ini membawa langkah strategis yang lebih kuat untuk masa depan perusahaan,” ujarnya.
Untuk diketahui, penunjukan figure militer tak hanya terjadi di PT Timah saja. Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir juga menunjuk purnawirawan TNI AU sekaligus eks Dirut Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin sebagai Direktur Utama MIND ID, holding BUMN pertambangan yang membawahi PT Timah.
Baca Juga: APBN Defisit Rp104 Triliun, Erick Thohir Kerahkan 'Pasukan BUMN'
Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Violla, menilai rekam jejak militer justru memperkuat kapabilitas kepemimpinan di sektor tambang.
“Jam terbang dan pengalaman operasional mereka menjadi aset penting untuk membawa BUMN kita lebih profesional dan tangguh,” ucap Putri, Selasa (4/3/2025) lalu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait:
Advertisement