Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mau Gelar Akuisisi, Saham Green Power (LABA) Kena Suspensi BEI

Mau Gelar Akuisisi, Saham Green Power (LABA) Kena Suspensi BEI Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) mengambil langkah tegas atas saham PT Green Power Group Tbk (LABA) usai harganya terus melaju. Demi melindungi investor, otoritas bursa resmi menghentikan sementara perdagangan saham LABA mulai Rabu, 9 Juli 2025.

"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Green Power Group Tbk (LABA), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Green Power Group Tbk (LABA) pada tanggal 9 Juli 2025," ungkap Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono.

Baca Juga: Resmi Listing di BEI, Saham Indokripto Koin (COIN) Langsung Sentuh ARA

Penghentian ini berlaku di dua jalur perdagangan, yaitu Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya, memberikan ruang bagi pelaku pasar untuk mencerna informasi secara matang sebelum melanjutkan transaksi atas saham LABA.

“Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” kata Yulianto.

Saham LABA memang menunjukkan performa yang mencolok. Pada penutupan perdagangan Selasa (8/7), saham ini melejit 14,07% ke level Rp308. Dalam sepekan terakhir, nilainya sudah meroket 40%, dan jika ditarik dalam satu bulan ke belakang, kenaikannya tembus 112,41%.

Baca Juga: Debut Gemilang! Saham Chandra Daya Investasi (CDIA) Terbang 34,74%

Di balik reli harga tersebut, LABA diketahui tengah menjadi sorotan lantaran keterlibatannya dalam rencana pengambilalihan saham mayoritas PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA).

Bersama Rich Step Internasional Ltd, PT EVMOTO Teknologi Indonesia, PT Huashang Investment Group, dan PT Cahaya Intan Niaga, Green Power Group akan mengambilalih 1.164.760.000 saham KRYA atau setara 70% kepemilikan.

Informasi terakhir, KRYA sudah memasuki tahap due diligence menyeluruh sebagai rangkaian dari rencana akuisisi mayoritas saham Perseroan oleh para investor. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: