Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

UU GENIUS Disahkan Trump, Harga Bitcoin Stabil di US$118.000

UU GENIUS Disahkan Trump, Harga Bitcoin Stabil di US$118.000 Kredit Foto: Freepik
Warta Ekonomi, Jakarta -

Harga bitcoin terpantau bergerak secara fluktuaktif di Minggu (20/7).Reli kripto yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir mulai mereda pada akhir pekan ini, seiring para investor melakukan aksi ambil untung setelah sentimen positif terkait legislasi kripto penting dan kemungkinan investasi aset digital melalui dana pensiun.

Dilansir dari Coindesk, Senin (21/7), Harga bitcoin mengalami volatilitas tinggi, dan terakhir diperdagangkan turun ke US$117.500. Meski demikina, ia diperdagangkan dengan rata-rata harga perdagangan berada di US$118.000.

Baca Juga: Fokus Bitcoin Cs, Pakistan dan El Salvador Jalin Hubungan Bilateral Terkait Kripto

Analis Coinbase, David Duong menyebut koreksi pasar saat ini tidak menunjukkan tanda-tanda spekulasi berlebihan. Ia menilai bahwa struktur pasar yang sehat dan akumulasi jangka panjang menjadi penggerak utama reli ini, bukan euforia jangka pendek.

"Pasar derivatif tidak menunjukkan gelembung, kondisi likuiditas global masih mendukung aset berisiko, dan permintaan dari perusahaan keuangandan institusi tetap kuat," ungkap Duong.

Dari sisi makroekonomi, data terbaru menunjukkan bahwa sentimen konsumen masih melemah di Amerika Serikat (AS). Sementara itu, ekspektasi inflasi tahunan turun menjadi 4,4%. Harapan jangka panjang terhadap inflasi juga menurun menjadi 3,6%.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump membawa kabar baik untuk industri kripto dengan menandatangani RUU GENIUS. Hal ini menjadikannya regulasi federal pertama yang secara khusus mengatur industri stablecoin dan aset digital di AS.

Duong menambahkan bahwa bitcoin masih punya ruang untuk naik lebih lanjut, meskipun koreksi jangka pendek mungkin terjadi.

Baca Juga: Investor Kripto Lagi Rotasi, Altcoin Cemerlang Saat Bitcoin Terkoreksi

“Data on-chain dan sinyal pasar saat ini menunjukkan bahwa tren kenaikan bitcoin berdiri di atas fondasi yang kokoh, bukan dorongan spekulatif akhir siklus," tutup laporan tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: