Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kualitas Bangsa Akan Meningkat Jika Perempuan Berdaya dan Terlindungi

Kualitas Bangsa Akan Meningkat Jika Perempuan Berdaya dan Terlindungi Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, mengungkapkan kualitas bangsa akan meningkat jika perempuan, yang menduduki setengah populasi Indonesia, berdaya dan terlindungi.

Ini dsampaikan Menteri PPPA dalam Pelantikan Perangkat Pimpinan Wilayah Muslimat NU Se-Provinsi Lampung di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Islam An-Nur, Jati Agung, Lampung Selatan, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Menteri PPPA Ungkap Banyak Terjadi Kasus Kekerasan pada Anak Usia Remaja

“Data BPS menunjukkan hampir 50 persen penduduk Indonesia adalah perempuan. Perempuan memegang peran kunci dalam membentuk kualitas bangsa. Jika mereka berdaya dan terlindungi, kualitas bangsa akan meningkat. Karena itu, Muslimat NU harus hadir menjawab berbagai persoalan masyarakat melalui kolaborasi lintas sektor,” tegas Menteri PPPA, dikutip dari siaran pers Kemen PPPA, Selasa (30/9).

Menteri PPPA menegaskan bahwa penguatan peran ibu sebagai pendidik anak menjadi salah satu kunci dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Kami menemukan faktor ekonomi, pola asuh, dan paparan media sosial turut memengaruhi peningkatan kekerasan. Karena itu, peran ibu sebagai pendidik utama di keluarga perlu diperkuat agar anak-anak memiliki karakter yang baik dan terlindungi dari risiko kekerasan. Ini menjadi perhatian bersama agar layanan dan program perlindungan bisa lebih tepat sasaran,” ujar Menteri PPPA.

Dalam kesempatan yang sama Wakil Gubernur Provinsi Lampung Jihan Nurlela menyoroti pentingnya sinergi pemberdayaan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kemajuan ekonomi Lampung dapat dicapai dengan memperkuat ekonomi umat dan keluarga. Pemerintah daerah siap bersinergi dengan Muslimat NU dalam pemberdayaan ekonomi perempuan,” ungkap Wakil Gubernur Lampung.

Sementara itu, Rektor Universitas An Nur Lampung,  Andi Warsino  menyampaikan dukungan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia di Provinsi Lampung melalui akses pendidikan.

“Kami siap memberikan beasiswa pendidikan bagi anak-anak dari keluarga Muslimat NU agar mereka dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Lampung yang saat ini masih termasuk rendah,” tutur Rektor Universitas An Nur Lampung.

Muslimat NU di Lampung juga meluncurkan sejumlah program unggulan, seperti Paralegal NU, Revitalisasi PAUD melalui Yayasan Muslimat NU, Progo Baznas NU untuk pemberdayaan ekonomi umat, serta Program Penguatan Keagamaan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: