Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Transaksi REC PLN UID Jabar Melejit 1,2 Juta Unit, Energi Hijau Jadi Pilihan Ekonomi Baru

Transaksi REC PLN UID Jabar Melejit 1,2 Juta Unit, Energi Hijau Jadi Pilihan Ekonomi Baru Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Kini, berkontribusi pada energi bersih tak lagi sekadar wacana. Di Jawa Barat, semakin banyak masyarakat dan pelaku usaha yang memilih energi hijau sebagai bagian dari gaya hidup ramah lingkungan.

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat mencatat, hingga triwulan III 2025, transaksi Renewable Energy Certificate (REC) melonjak tajam hingga 3.398 kali, dengan total penjualan mencapai 1.224.545 unit.

“Angka ini naik signifikan dibanding tahun lalu yang hanya 988 transaksi. Artinya, semakin banyak warga dan pelanggan bisnis yang sadar pentingnya penggunaan energi bersih,” ujar General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, Rabu (8/10/2025).

REC merupakan sertifikat resmi yang membuktikan bahwa listrik yang digunakan pelanggan berasal dari energi terbarukan, seperti tenaga surya, air, dan panas bumi. Dengan memiliki REC, pelanggan turut berpartisipasi dalam mengurangi emisi karbon dan mendukung transisi menuju masa depan energi hijau.

Baca Juga: Akselerasi Transisi Energi, PLN Dukung penuh Electricity Connect 2025

Menariknya, tren REC di Jawa Barat kini mulai merambah ke semua kalangan, dari rumah tangga hingga industri. Wilayah Bandung, Depok, dan Cimahi tercatat paling aktif bertransaksi, sementara Karawang, Purwakarta, dan Cikarang menjadi penyumbang terbesar dalam penjualan unit REC.

“Listrik hijau kini bukan hanya untuk pabrik besar, tapi juga untuk masyarakat yang ingin hidup lebih berkelanjutan,” kata Sugeng.

Kemudahan akses lewat aplikasi PLN Mobile juga menjadi salah satu kunci peningkatan transaksi. Hanya dengan beberapa langkah verifikasi data, klik menu Renewable Energy Certificate (REC), dan bayar secara digital, pelanggan sudah bisa mendapatkan bukti nyata kontribusi mereka untuk lingkungan.

Sugeng menyebutkan, dengan pasokan dari 10 pembangkit energi terbarukan seperti PLTP Kamojang, PLTA Cirata, dan PLTA Saguling, PLN memastikan energi hijau semakin dekat dan mudah dijangkau.

"Langkah ini menjadikan REC bukan sekadar layanan, tetapi juga simbol perubahan gaya hidup dari yang konsumtif menjadi kontributif terhadap bumi," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: