Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenpar Apresiasi Swiss Atas Dukungan Pengembangan SDM Pariwisata

Kemenpar Apresiasi Swiss Atas Dukungan Pengembangan SDM Pariwisata Kredit Foto: Reuters/Arnd Wiegmann
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengapresiasi Pemerintah Swiss melalui State Secretariat for Economic Affairs (SECO) dan Swisscontact atas dukungannya terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) pariwisata yang berkualitas.

Dukungan tersebut diwujudkan melalui dua program penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pariwisata kolaborasi antara Kemenpar dan Swiss, yakni Adult Learning Training Program for Tourism Polytechnics Fase ke-2 serta SVEB Alumni Monitoring and Coaching Tahun 2025.

Baca Juga: Presiden Prabowo Tiba di Sumatra Barat Tinjau Kembali Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata, Martini Mohammad Paham, menyampaikan bahwa penguatan pelatihan SDM pariwisata berbasis praktik merupakan strategi yang tepat untuk menghasilkan tenaga kerja pariwisata yang unggul dan berdaya saing global.

“Oleh karena itu, saya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Swiss dan SECO atas dukungan serta kerja sama yang luar biasa dalam pengembangan SDM pariwisata Indonesia,” ujar Martini, dikutip dari siaran pers Kemenpar, Kamis (18/12).

Adult Learning Training Program for Tourism Polytechnics Fase ke-2 yang dilaksanakan di Makassar pada 10–14 November 2025 merupakan kelanjutan dari fase pertama yang sebelumnya diselenggarakan di Lombok pada 22–26 September 2025. Program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan dosen dalam menerapkan prinsip pembelajaran orang dewasa (adult learning) yang relevan dengan karakter pendidikan vokasi di Indonesia.

Program tersebut diikuti oleh 23 dosen dari enam Politeknik Pariwisata (Poltekpar) di lingkungan Kemenpar. Seluruh peserta dibimbing oleh fasilitator dari Schweizerische Hotelfachschule Luzern (SHL), Bernhard Huber. Materi pelatihan mencakup manajemen konflik, kesadaran komunikasi, pemanfaatan platform digital untuk pembelajaran, penyampaian capaian pembelajaran, serta teknik pemberian umpan balik yang konstruktif.

“Secara keseluruhan, pelatihan ini berhasil memberikan pemahaman, pengalaman praktik, serta penguatan keterampilan pedagogis bagi dosen dalam menerapkan pembelajaran orang dewasa yang relevan, adaptif, dan bermakna,” ujar Diah.

Sementara itu, kegiatan SVEB Alumni Monitoring and Coaching Tahun 2025 dilaksanakan dalam dua sesi berdasarkan wilayah kampus Poltekpar. Sesi pertama untuk wilayah timur yang meliputi Poltekpar Makassar, Bali, dan Lombok berlangsung pada 17–18 November 2025, sedangkan sesi kedua untuk wilayah barat yang meliputi Poltekpar NHI Bandung, Medan, dan Palembang dilaksanakan pada 20–21 November 2025.

Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur dan Pendidikan Vokasi Kemenpar, Andar Danova L. Goeltom, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 12 dosen dari enam Poltekpar di lingkungan Kemenpar yang sebelumnya telah mengikuti pelatihan SVEB (Swiss Federation for Adult Learning) pada 2023 dan 2024.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: