Nokia: Teknologi XG-FAST Dapat Tingkatkan Jaringan Tembaga

WE Online, Jakarta - Nokia telah merampungkan uji coba laboratorium bersama Deutsche Telekom yang mendemonstrasikan bagaimana XG-FAST, sebuah teknologi akses fixed ultra-broadband baru, dapat digunakan oleh para penyelenggara layanan untuk memenuhi peningkatan kebutuhan akan layanan internet berkualitas tinggi yang disajikan melalui jaringan-jaringan tembaga mereka.

Presiden Fixed Networks Nokia Federico Guillen mengatakan XG-FAST adalah lanjutan pengembangan yang dilakukan oleh Bell Labs atas teknologi G.fast Nokia yang sudah tersedia secara komersial. Ia mengatakan uji coba dilaksanakan di laboratorium kabel Deutsche Telekom di Darmstadt, Jerman, menghasilkan kecepatan throughput data sebesar lebih dari 10 gigabit per detik (Gbps).

"Dengan kecepatan seperti serat, teknologi berbasis tembaga dapat memungkinkan sebuah film HD berdurasi dua jam diunduh dalam kurang dari 10 detik atau 1.000 foto diunggah dalam kurang dari dua detik," katanya dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa (2/2/2016).

Ia mengatakan jaringan Deutsche Telekom yang menggunakan VDSL2 Vectoring dan juga teknologi FTTH (fiber-to-the-home) saat ini menawarkan kecepatan akses hingga 100 megabit per detik (Mbps) kepada konsumen.

"Dengan membantu Deutsche Telekom mengefisienkan penggunaan infrastruktur jaringan tembaganya, teknologi XG-FAST yang inovatif juga memungkinkan Deutsche Telekom memenuhi komitmennya terhadap target-target broadband nasional Jerman dengan memberikan lebih banyak bandwidth kepada lebih banyak pengguna," ujarnya.

Sebagai pimpinan global akses fixed ultra-broadband, imbuhnya, Nokia menawarkan kepada para operator sebuah paduan teknologi serat dan tembaga untuk menggelar layanan berkualitas tinggi dengan lebih cepat serta lebih hemat biaya.

"Ujicoba XG-FAST bersama Deutsche Telekom mewakili sebuah tonggak penting dalam upaya kami memperluas potensi tembaga mengirimkan kecepatan ultra-tinggi sambil juga membawa serat lebih dekat kepada pengguna residensial dan bisnis," paparnya.

Sementara itu, CTO Deutsche Telekom Bruno Jacobfeuerborn mengatakan bahwa dengan demonstrasi ini pihaknya dapat melihat peluang-peluang masa depan XG-FAST dalam memaksimalkan aset-aset yang ada.

"Hal ini memberi opsi teknologi lain yang dapat memungkinkan kami menawarkan konektivitas kecepatan tinggi kepada konsumen kami secara cepat serta hemat biaya dan pada saat yang sama membawa infrastruktur serat kami lebih dekat kepada konsumen kami," pungkasnya.