WE Online, Jakarta - Perusahan teknologi asal Amerika Serikat, Apple, mengatakan pihaknya telah meluncurkan fitur Apple Pay di China pada Kamis (18/2/2016).
Dikutip dari laman BBC di Jakarta, Jumat (19/2/2018), kolaborasi antara Apple dan UnionPay sebetulnya ingin diumumkan pada tahun lalu, namun terkendala sejumlah hal. Namun kali ini, dalam situs resminya Apple telah mengonfirmasi kolaborasi itu sebagai bagian dari ekspansi pasar di China.
"Sekarang Anda bisa menggunakan Apple Pay yang menyediakan cara mudah, aman, dan personal untuk membayar dan menggunakan kartu debet serta kredit UnionPay," kata pihak Apple.
Diketahui, saat ini pembeli di seluruh dunia lebih memilih untuk menggunakan smartphone daripada kartu untuk membayar pembelian di toko dan Alipay milik Alibaba dilaporkan masih mendominasi pasar pembayaran elektronik di negeri Tirai Bambu.
CEO Apple Tim Cook mengumumkan peluncuran Apple Pay di China melalui akun Weibo-nya. "Apple Pay meluncur di China hari ini (Kamis, 18/2/2016). Tidak sabar melihat Anda mencobanya dan melihat betapa mudah untuk menggunakannya," tulisnya.
Selain itu, sejumlah laporan mengindikasikan sebanyak 20 pemberi pinjaman akan mendukung Apple Pay, termsuk Bank Industri dan Komersil China (ICBC). Sementara di Indonesia, layanan ini masih belum tersedia.
Selain Apple Pay, Android Pay juga sudah tersedia di lebih dari satu juta lokasi di AS. Samsung Pay telah diluncurkan di Korea Selatan pada Agustus dan akan menyusul peluncuran pertamanya di negeri Paman Sam dalam beberapa bulan ke depan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement