Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Insiden Christchurch, Ini Dia Nomor Telepon KBRI yang Bisa Dihubungi

        Insiden Christchurch, Ini Dia Nomor Telepon KBRI yang Bisa Dihubungi Kredit Foto: Reuters/SNPA/Martin Hunter
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Duta Besar RI untuk Selandia Baru Tantowi Yahya menyampaikan bahwa seorang WNI yang menjadi korban dalam penembakan massal di dua masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru, masih dalam kondisi kritis.

        Baca Juga: 2 Warga Sumbar Jadi Korban Penembakan Selandia Baru

        "Ada dua warga kita yang menjadi korban tembakan, bapak dan anak. Bapak dalam keadaan kritis karena tembakan berkali-kali, sementara anaknya kena tembakan satu kali," kata Dubes Tantowi melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Jumat.

        Kondisi sang ayah atas nama Zulfirmansyah masih kritis dan dirawat di ICU Christchurch Public Hospital, sementara anaknya dalam keadaan yang lebih stabil. Kedua WNI tersebut tertembak di Masjid Linwood, salah satu masjid yang menjadi sasaran kelompok teroris selain Masjid Al-Noor.

        Dari enam WNI yang diketahui berada di Masjid Al-Noor pada saat kejadian penembakan hari ini, lima orang telah melaporkan ke KBRI Wellington dalam keadaan sehat dan selamat. Sementara satu orang atas nama Muhammad Abdul Hamid masih belum diketahui keberadaannya.

        KBRI Wellington terus melakukan pemantauan dan menyiapkan bantuan konsuler terhadap peristiwa penembakan yang terjadi di Christchurch.

        "Ada 344 WNI di Christchurch dan kami sedang kontak satu per satu. Kami terus melakukan komunikasi dengan polisi setempat dan warga kita di sana. Kami sendiri belum bisa ke sana karena semua penerbangan ke Christchurch dibatalkan, bandara ditutup dan baru dibuka besok," kata Tantowi.

        KBRI Wellington telah mengeluarkan surat imbauan kepada seluruh WNI di Selandia Baru agar tetap tenang dan waspada, serta mematuhi himbauan dari pihak keamanan Selandia Baru. KBRI Wellington terus memonitor keadaan di lokasi kejadian, termasuk kondisi di Bandara Christchurch, untuk pengiriman bantuan dan tim konsuler ke Christchurch.

        KBRI Wellington tetap membuka nomor?hotline?dengan nomor +64211950980, +6421366754, dan +64223812065

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: