Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Harga Gabah Tidak Seimbang, Mentan Rekomendasikan Bulog Lakukan Ini

        Harga Gabah Tidak Seimbang, Mentan Rekomendasikan Bulog Lakukan Ini Kredit Foto: Kementan
        Warta Ekonomi, Karawang -

        Dinas Pertanian Kabupaten Karawang menelusuri kebenaran informasi yang menyebutkan harga gabah kering petani (GKP) di Desa Mekarsari di luar ekspektasi petani hanya Rp3.500. Karena sebelumnya harganya mencapai Rp5.000 per kg GKP.

        Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karawang Hanafi, mengatakan, hasilnya ditemukan bahwa gabah di harga Rp3.500 tersebut ternyata merupakan gabah bawon. Yakni gabah dari upah kerja saat panen berupa gabah diberikan kepada yang buruh tani.

        "Harga gabah Rp3.500 per kg jenis gabah bawon. Gabah yang rebah harganya Rp3.800 sampai Rp3.900 per kg," ucap Hanafi dalam keterangan resmi yang diterima Warta Ekonomi di Jakarta, Kamis (28/3/2019).

        Memasuki akhir musim panen raya, harga gabah anjlok hingga menyentuh angka Rp3.500. Menurutnya untuk harga gabah yang bagus Rp4.000 sampai Rp4.200 per kg.

        Sementara itu, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, nominal tersebut tidak sesuai dengan harga yang sempat direkomendasikan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu yaitu sebesar Rp4.070 per kilogram.

        Sejalur dengan komitmen Kementerian Pertanian untuk melindungi serta mensejahterakan kaum tani di seluruh Indonesia, Menteri Andi Amran pun merekomendasikan Bulog untuk mengambil kebijakan inisiatif demi mengatasi ketidakseimbangan harga gabah di pasar.?

        Baca Juga: Kementan Dorong Petani Indramayu Capai Target 1,8 Juta Ton Gabah

        Hal senada disampaikan salah satu Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Mekarsari, Jatisari, Karawang, Slamet Sugiman. Dia mengatakan bahwa ?harga gabah per tanggal 24 hingga 26 Maret 2019 untuk padi Varietas Inpari 32, Inpari 33, dan Ciherang sebesar Rp3.800 sampai Rp3.900 per kg GKP untuk posisi pertanaman padi rebah.

        Selasa lalu, (26/3/2019), Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Dalam kunjungan kerja tersebut, Mentan membuka Pertemuan Apresiasi dan Sinkronisasi Program Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2019 di Desa Pacing, Kecamatan Jatisari.

        Dalam pertemuan tersebut diketahui bahwa Kabupaten Karawang tengah panen padi. Berdasarkan hitungan sementara, luas panen padi bulan Maret 2019 di Kabupaten Karawang mencapai 5.532 hektar. Kondisi panen di Karawang berlangsung setiap hari berkat Program
        Upaya Khusus Kementan dan terjadinya peningkatan luas tambah tanam.

        Baca Juga: Cegah Korupsi di Tubuh Kementan, Ini yang Dilakukan Amran

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Kumairoh
        Editor: Kumairoh

        Bagikan Artikel: