Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo buka suara terkait beredarnya ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah yang disampaikan oleh Juru Bicara organisasi kemasyarakatan terlarang, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Sebelumnya, ucapan tersebut disampaikan jubir HTI, Ismail Yusanto melalui akun twitternya @ismail_yusanto. Sebab,
"Organisasinya sudah dibubarkan, ya seharusnya sudah tidak boleh menggunakan nama organisasi (terlarang) tersebut," ujarnya di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin (10/6/2019).
Baca Juga: Soal People Power 22 Mei, Reaksi Eks HTI Bikin Kaget
Lanjutnya, meski melarang, namun ia mengatakan tidak ada sanksi yang akan dikenakan kepada organisasi tersebut.
"Soal sanksi ya enggak ada," kata dia.
Selain itu, ia menegaskan bahwa pemerintah terus mengawasi agar tidak ada lagi penggunaan simbol-simbol HTI.
"Ya kita mengawasi jangan sampai ada papan nama, menggunakan simbol-simbol nama HTI, ya itu saja," tukasnya.
Baca Juga: Bachtiar Nasir dan Kivlan Zen Jadi Saksi Kasus Eggi Sudjana
Sebelumnya, Ismail Yusanto mengucapan selamat Idul Fitri atas nama ormasnya.
"Atas nama keluarga besar HTI, saya mengucapkan Selamat Idul Fitri 1440 H. Semoga Ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan kita tergolong orang-bertakwa. Mohon maaf atas segala khilaf," tulisnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil