Global Happy Obat Corona Cespleng, Rupiah Buat Dolar AS dan Mata Uang Dunia Pusing Tujuh Keliling!
Pelaku pasar global bersukacita mendengar kabar bahwa obat remdesivir yang dihasilkan oleh Gilead Science Inc terbukti ampuh mengobati pasien corona. Kendati belum ada publikasi resmi, para pejabat AS menilai bahwa keefektifan obat tersebut akan membuahkan hasil yang signifikan dalam upaya mengatasi pandemi global.
Baca Juga: Pimpin Asia, Apresiasi Rupiah terhadap Dolar AS Makin Tipis!
Ampuhnya obat tersebut untuk mengobati pasien corona menjadi stimulus bagi aset-aset berisiko untuk menguat di hadapan dolar AS, terutama rupiah. Bergerak dengan penguatan signifikan, rupiah mampu membuat dolar AS dan hampir semua mata uang global lainnya pusing tujuh keliling.
Baca Juga: Dolar AS Memerah, Nasib Rupiah: Alhamdulillah, Cerah!
Terhitung sampai dengan pukul 09.33 WIB, rupiah terapresiasi setinggi 1,77% ke level Rp15.025 per dolar AS. Angka tersebut menjadi level tertinggi yang dicapai rupiah dalam kurun waktu sebulan terakhir. Menariknya lagi, penguatan rupiah di hadapan mata uang global juga lebih dari 1%, yakni dolar Australia (1,92%), poundsterling (1,89%), dan euro (1,88%).
Bukan hanya secara global, rupiah juga mampu perkasa secara regional. Itu artinya, rupiah menjadi mata uang nomor satu di Asia setelah unggul atas yen (1,87%), baht (1,82%), dolar Singapura (1,79%), dolar Hong Kong (1,77%), yuan (1,62%), dolar Taiwan (1,43%), won (1,43%), dan ringgit (1,22%).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: