Menteri Kordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, membalas cuitan Said Didu soal gugurnya 3 prajurit TNI di Papua. Tak tanggung-tanggung, Mahfud menyebut akan 'menjewer' mantan Sekretaris Kementrian BUMN tersebut.
Awal mulannya, Said Didu membalas dengan cuitan sebuah media pemberitaan yang mengutip pernyataan Mahfud MD soal gugurnya 3 Prajurit TNI, melalui Twitter Pribadinya, pada 28 Januari 2022. Ia menyinggung pernyataan Mahfud MD yang dijadikan judul berita tersebut, yang menyinggung soal tidak adanya korban jiwa dari masyarakat sipil.
Baca Juga: Tiga Prajurit TNI Tewas di Papua, Mahfud MD Bilang TNI Sekarang...
"Innalilahi. Kok ada kata beruntung?," tanya Said Didu.
Dua hari setelahnya, pada 30 Januari 2022, Mahfud MD membalas cuitan Said Didu, dan merasa keberatan. Mahfud merasa, Said Didu seperti ingin membelokkan pernyataannya. Alhasil, sang Menkopolhukam berkata akan langsung menghubungi Said Didu untuk minta kejelasan.
"Di medsos @msaid_didu membuat narasi yang sepertinya sengaja ingin membuat kesan yang dibelokkan. Nanti saya jewer dia, langsung ke WA-nya agar jeweran saya tak tersebar. Dia itu suka bercanda tapi terkadang off side," cuit Mahfud MD, dikutip Wartaekonomi.co.id.
Dihari yang sama, Said Didu langsung memberikan klarifikasinya, melalui media sosial Twitter. Ia pun menjelaskan, apa maksud dibalik cuitannya tersebut, dan langsung 'menyenggol' akun pribadi Mahfud MD.
"Prof @mohmahfudmd yth, izin saya jelaskan. 1) Dalam mention saya hanya bertanya "kok ada kata beruntung ?" karen saya tidak tahu dari siapa kata tersebut. Jadi tidak sama sekali menunjuk bahwa kata-kata tersebut dari Bapak. 2) Dengan penjelasan Bapak maka clear bahwa kata "beruntung" bukan dari Bapak. 3) terima kasih 'jewerannya'," tulis Said Didu.
Tidak berhenti disana, Mahfud MD kembali membalas klarifikasi Said Didu tersebut. Mahfud MD pun memberikan apresiasi terhadap sikap temannya.
Baca Juga: Eng Ing Eng, Mahfud MD Buka-Bukaan, Sebut Panglima TNI,Menhan, Sampai Presiden Akan Pidanakan...
"Saya sudah jewer dia. 1) Minta agar dia menjelaskan; 2) Minta pendapatnya, apakah dia tidak senang atau tidak apa-apa jika saya menjewer secara terbuka di medsos dengan sesuatu yang saya peroleh dari medsos? Ini soal etika perkawanan," balas Mahfud MD
"Terima kasih, PakĀ @msaid_didu sudah saling klarifikasi adalah sikap sportif," tulis Mahfud di cuitan lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Adrial Akbar
Editor: Adrial Akbar