Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BCA Dapat Predikat Wonderful Company dari Lo Kheng Hong: Saham King BCA Terbang Dekati Rp8.000!

        BCA Dapat Predikat Wonderful Company dari Lo Kheng Hong: Saham King BCA Terbang Dekati Rp8.000! Kredit Foto: Sudut Energi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Investor kawakan, Lo Kheng Hong, menymatkan predikat wonderful company kepada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Hal itu berdasarkan penilaian Lo Kheng Hong terhadap keunggulan performa BCA dibandingkan dengan bank-bank lainnya di Indonesia. 

        Dalam sebuah forum virtual, Lo Kheng Hong menegaskan bahwa BCA mampu terus bertumbuh meski pertumbuhan laba perusahaan sudah terbilang besar. Tak sampai di situ, Lo Kheng Hong pun menyebut BCA sebagai perusahaan yang luar biasa dan sangat dihargai oleh investor di Bursa Efek Indonesia (BEI). Baca Juga: Lo Kheng Hong: Ada Hujan Emas di BEI, Pasti Untung Berkali-Kali Lipat!

        "Selamat kepada Pak Jahja (Setiaatmadja)sudah mengelola BCA dengan baik sehingga pada tahun 2021 BCA dapat membukukan laba Rp31,4 triliun. Itu luar biasa, Pak. BCA adalah perusahaan atau bank yang sangat dihargai oleh investor di Bursa efek Indonesia," tegas Lo Kheng Hong, dalam bincang virtual melalui akun Instagram BCA Sekuritas, disimak pada Rabu, 9 Februari 2022.

        Pujian demi pujian itu pun seakan merasuki pergerakan saham BCA sepanjang hari ini. Melansir dari RTI, harga saham BCA terbang hingga mendekati level Rp8.000 per saham pada sesi pertama, Rabu, 9 Februari 2022. 

        Pada jeda siang, saham BCA parkir dengan apresiasi 2,27% ke level Rp7.900 per saham. Sebelumnya, harga saham BCA melesat ke level terbaiknya di Rp7.950 per saham. Akumulasi beli bersih asing atas saham BCA mencapai Rp214,20 miliar per akhir sesi I.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Lestari Ningsih
        Editor: Lestari Ningsih

        Bagikan Artikel: