Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ternyata Oh Ternyata! Jack Dorsey Sudah Lama Ingin Elon Musk Masuk Dewan Twitter

        Ternyata Oh Ternyata! Jack Dorsey Sudah Lama Ingin Elon Musk Masuk Dewan Twitter Kredit Foto: Reuters/Mike Blake
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ada sebuah fakta baru terungkap di tengah perselisihan hukum antara Twitter dan miliarder Elon Musk. Rupanya, mantan CEO Twitter Jack Dorsey ingin Elon Musk masuk dewan perusahaan media sosial itu. Tapi direktur lain tak setuju.

        Dalam pesan teks kepada Musk pada 26 Maret, Dorsey menulis, "Dewan sangat menghindari risiko dan menganggap Anda lebih berisiko."

        Lebih dari seminggu kemudian, Musk mengumumkan rencana untuk bergabung dengan dewan Twitter, sebelum ia menawarkan diri untuk membeli perusahaan.

        Baca Juga: Elon Musk Pinang Pendiri Airbnb Masuk Dewan Tesla, Gantikan Miliarder Top Ini!

        Melansir CNBC International di Jakarta, Jumat (30/9/22) setelah setuju untuk membeli Twitter seharga USD44 miliar (Rp670 triliun), Musk kembali mengubah arah dan mencoba mundur dari kesepakatan. Twitter menggugat untuk mencoba dan memaksa Musk agar tetap membeli Twitter. Kedua belah pihak akan pergi ke Delaware Chancery Court pada pertengahan Oktober.

        Dalam pengajuan pengadilan yang sebagian disunting, Dorsey mengatakan dia pikir pendekatan dewan tidak tepat. Namun, kekuasaannya terbatas.

        “Saya hanya punya satu suara, dan 3% dari perusahaan, dan tidak ada saham kelas ganda. Pengaturan yang sulit,” ujar Dorsey.

        Terlebih, Musk dan Dorsey telah berdiskusi soal Twitter seharusnya menjadi “protokol open source” yang didanai oleh yayasan, bukan perusahaan. Menurut Musk. ide itu sangat menarik.

        Dorsey mengatakan bahwa menjadikan Twitter sebuah perusahaan adalah "dosa awal" Twitter. dia berencana untuk "melakukan pekerjaan ini dan memperbaiki kesalahan" begitu keluar dari dewan Twitter pada pertengahan Mei.

        "Saya ingin membantu jika saya bisa," jawab Musk.

        Dorsey memberi tahu Musk bahwa dia ingin berbicara dengannya tentang gagasan itu. Ia juga ingin membantu Musk masuk menjadi dewan. Namun, dewan Twitter menolak untuk proposal tersebut.

        Setelah dewan mengatakan tidak untuk menambahkan Musk, disitulah Dorsey pergi. "Itulah saatnya saya memutuskan saya harus pergi, seberat itu bagi saya."

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: