Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Orang Terkaya Asia Heran Orang-Orang Ngomongin Utangnya: Laba Kami Tumbuh Dua Kali Lipat daripada Utang

        Orang Terkaya Asia Heran Orang-Orang Ngomongin Utangnya: Laba Kami Tumbuh Dua Kali Lipat daripada Utang Kredit Foto: Startsunfolded/Gautam Adani
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Orang terkaya di Asia, Gautam Adani, mengatakan metrik kredit di bisnisnya meningkat dan pemahaman yang lebih dalam tentang konglomeratnya yang sedang berkembang pesat akan menutup kekhawatiran terkait utang yang dimilikinya.

        “Sangat terkejut dengan perbincangan tentang utang kami,” kata Adani dalam sebuah wawancara dengan saluran berita lokal India Today. “Dalam sembilan tahun terakhir, laba kami tumbuh dua kali lipat dari tingkat utang kami.”

        Melansir Al Arabiya di Jakarta, Jumat (30/12/22) miliarder India itu mengatakan bahwa lintasan laba yang kuat telah membantu memangkas rasio utang terhadap EBITDA menjadi 3,2 dari 7,6 pada periode waktu yang sama. Itu sangat sehat untuk grup besar di mana sebagian besar perusahaan berada di ruang infrastruktur.

        Baca Juga: Di Saat Miliarder Lain Rugi Bandar, 2 Orang Terkaya di Asia Ini Justru Melipatgandakan Kekayaan Mereka!

        Adani Group telah melakukan ekspansi besar-besaran yang mencakup pembibitan bisnis baru serta serentetan akuisisi.

        Adani dengan cepat mendiversifikasi kerajaannya di luar pelabuhan dan bisnis berbasis batu bara menjadi energi hijau, bandara, semen, media, pusat data, dan logam. Banyak dari pertumbuhan ini dipicu oleh utang, yang telah ditandai merah oleh beberapa pengamat kredit.

        Sang taipan juga mengatakan bahwa perusahaannya sekarang memiliki campuran pemberi pinjaman yang lebih luas. Pangsa pinjaman dari bank-bank India telah berkurang dari 86 persen menjadi 32 persen dalam keseluruhan portofolio utang dalam sembilan tahun terakhir.

        “Hampir 50 persen pinjaman kami melalui obligasi internasional,” ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: