Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pendapatan dan Laba Emiten Pelayaran BOAT Kompak Melonjak per September 2025

        Pendapatan dan Laba Emiten Pelayaran BOAT Kompak Melonjak per September 2025 Kredit Foto: NMS
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) menorehkan kinerja gemilang sepanjang sembilan bulan pertama 2025. Hingga September, pendapatan perusahaan mencapai USD12,8 juta atau melesat 65% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar USD7,8 juta. 

        Laba bersih pun melonjak 92% year-on-year menjadi USD1,3 juta. Pencapaian ini bahkan telah melampaui hasil sepanjang tahun 2024, menandai capaian historis baru bagi Perseroan dan menegaskan arah pertumbuhan yang berkelanjutan.

        “Kami melihat hasil yang kami capai pada kuartal ini sebagai bukti bahwa disiplin finansial dan pengelolaan kas yang strategis mampu memberikan dampak nyata terhadap kinerja keuangan. Dengan struktur modal yang kini lebih sehat dan posisi likuiditas yang kuat, perusahaan memiliki fleksibilitas lebih besar untuk mendukung rencana ekspansi di tahun-tahun mendatang,” ujar Direktur Keuangan BOAT, Ahmad Wisya Pratama.

        Baca Juga: Cakra Buana (CBRE) Mau Beli Kapal Offshore Senilai Rp1,61 Triliun

        BOAT juga resmi memperluas langkah bisnisnya dengan menembus pasar Myanmar pada kuartal III 2025. Ekspansi ini menjadi tonggak penting dalam strategi perusahaan memperluas jangkauan layanan di kawasan Asia Tenggara, sekaligus memperkuat posisinya sebagai pemain regional di industri perkapalan dan jasa kelautan.

        “Keberhasilan kami memasuki pasar Myanmar menjadi bukti bahwa BOAT semakin kompetitif di tingkat regional. Kami terus membangun kemitraan strategis dan meningkatkan kualitas layanan agar dapat memperluas jangkauan serta memperkuat posisi BOAT di industri pelayaran Asia Tenggara,” kata Direktur Pemasaran BOAT, Surya Soekarno Putra.

        Kinerja solid ini turut ditopang oleh beroperasinya seluruh armada kapal secara penuh sejak kuartal II hingga III, yang mendorong peningkatan utilisasi serta efisiensi biaya per unit kapal. Di sisi lain, kerja sama dengan mitra strategis yang sudah berjalan sebelumnya terus memberikan kontribusi stabil terhadap pendapatan berulang (recurring revenue).

        Baca Juga: PSAT Jual Kapal Tug Boat Senilai Rp5,6 Miliar, Ini Alasannya

        Perusahaan juga berhasil menjaga efisiensi operasional melalui sistem pemeliharaan preventif serta pengendalian beban keuangan, terutama dari sisi bunga pinjaman. Dampak positif dari pelunasan sebagian utang sebesar USD4,7 juta pada Desember 2024 mulai terasa pada kuartal III tahun ini, dengan penurunan signifikan pada beban bunga.

        Berbekal strategi efisiensi dan pengelolaan keuangan yang cermat, BOAT kini berada dalam posisi keuangan yang lebih solid dan tangguh. Kondisi ini membuka ruang lebih luas bagi perusahaan untuk melanjutkan ekspansi serta meningkatkan nilai bagi para pemegang saham.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Belinda Safitri
        Editor: Belinda Safitri

        Bagikan Artikel: